kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rekomendasi beli saham Aneka Gas (AGII), waspadai koreksi jangka pendek


Kamis, 05 Agustus 2021 / 07:40 WIB
Rekomendasi beli saham Aneka Gas (AGII), waspadai koreksi jangka pendek


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Wahyu T.Rahmawati

Pada tahun ini, manajemen AGII menargetkan untuk bisa mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 7-10% secara you. Adrianus meyakini target tersebut terlalu konservatif jika melihat pertumbuhan kinerja yang signifikan pada kuartal I-2021.

Apalagi, dia menilai aksi AGII yang mengakuisisi dua aset pabrik gas milik PT Samator akan memberikan dampak positif terhadap kinerja AGII ke depan. “Kami mengekspektasikan akan ada tambahan 7% pada pertumbuhan pendapatan AGII pada tahun ini dari dua pabrik tersebut. Dampak akuisisi tersebut akan mulai terlihat hasilnya pada kinerja kuartal kedua 2021,” kata Adrianus.

Lebih lanjut, Adrianus juga meyakini AGII masih akan mendapatkan keuntungan dari tingginya permintaan gas medis dengan situasi Covid-19 saat ini. Apalagi, AGII memiliki pangsa pasar sebanyak 80% untuk segmen rumah sakit. 

Menurutnya, kondisi tersebut juga akan membuat tingkat utilisasi AGII masih terus tumbuh sepanjang sisa tahun ini. Adapun, pada kuartal I-2021, tingkat utilisasi AGII berada di level 66%, lebih tinggi dibanding akhir 2020 yang hanya 60%. Berdasarkan perhitungannya, setiap kenaikan 1% pada tingkat utilisasi, maka EBITDA AGII juga akan naik 2,1%.

Baca Juga: Diperberat pengetatan aktivitas, sektor barang baku masih akan melambat

Dengan berbagai faktor di atas, Sucor Sekuritas pun merevisi naik proyeksi kinerja AGII pada tahun ini. Diperkirakan, pendapatan AGII akan mencapai Rp 2,61 triliun dengan laba bersih sebesar Rp 137 miliar atau naik 38% dari perolehan 2020. Adrianus pun merekomendasikan untuk beli saham AGII dengan target harga Rp 1.900 per saham.

Sementara secara teknikal, Regina melihat indikator stochastic saham AGII dalam tren cenderung koreksi. Lalu, berdasarkan moving average 5 dan 20 hari atau dalam jangka pendek juga cenderung melemah, namun berdasarkan indikator moving average 200 masih ada potensi bagi AGII untuk menguat, volume AGII juga masih cukup ramai. 

“Menurut kami meskipun dalam jangka pendek ada potensi melemah terlebih dahulu, namun untuk AGII kami proyeksikan masih ada potensi bergerak pada kisaran resistance Rp 1.675-Rp 1.790. Sehingga bisa melakukan buy on weakness, dengan level support Rp 1.550,” tutup Regina.

Baca Juga: Kisah Produsen Oksigen Jempalitan Melayani Pasien

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×