Reporter: Yuliana Hema | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) mematok harga penawaran umum perdana saham alias Initial Public Offering (IPO) di harga Rp 1.150 per saham.
Ini merupakan batas atas dari harga penawaran awal atau book building yang ditawarkan anak usaha PT Rukun Raharja Tbk (RAJA). Masa penawaran umum akan berlangsung pada 2–6 Januari 2025.
Melansir prospektus yang diterbitkan di Harian Kontan pada Kamis (2/1), RATU menawarkan 543,10 juta saham biasa. Jumlah tersebut setara dengan 20% dari modal ditempatkan dan disetor pasca-IPO.
Adapun jumlah itu terdiri dari 190,53 juta saham baru yang dikeluarkan oleh RATU atau setara dengan 7%. Sementara 352,95 juta saham merupakan saham milik RAJA dalam rangka divestasi atau setara 13%.
Baca Juga: Buka Peluang Investasi Hulu Migas, Rukun Raharja Divestasi 13% Saham di IPO RATU
Dus, emiten yang bergerak di sektor minyak dan gas bumi ini berpotensi mengantongi dana Rp 624,46 miliar, yang terdiri dari Rp 218,56 miliar dari saham baru dan Rp 405,90 miliar dari penawaran saham divestasi.
Adapun dana hasil penawaran saham baru yang diterbitkan RATU akan dipinjamkan ke anak usahanya, yaitu PT Raharja Energi Tanjung Jabung sebesar Rp 157,36 miliar untuk pemenuhan kewajiban pembayaran cash call.
Kemudian sekitar Rp 34,96 miliar akan dipinjamkan kepada perusahaan asosiasi RATU, yaitu PT Petrogas Jatim Utama Cendana untuk mendukung kegiatan operasional berupa pembayaran cash call.
Sementara itu hasil penjualan saham divestasi akan sepenuhnya diberikan kepada RAJA. Dengan demikian, RATU tidak akan menerima hasil dari penjualan saham divestasi tersebut.
Selanjutnya: Gapki Mendukung Wacana Prabowo untuk Perluasan Lahan Sawit
Menarik Dibaca: 30 Link Twibbon Hari Amal Bhakti Kemenag ke-79 yang Jatuh 3 Januari 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News