Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Emiten konstruksi, PT Pembangunan Perumahan (PTPP) Tbk mengantongi kontrak proyek senilai Rp 4,5 triliun selama kuartal I. Hal ini disampaikan Betty Ariana, Corporate Secretary PT PP di Jakarta, Jumat (5/4).
Sementara itu target kontrak baru perusahaan selama setahun adalah Rp 19,7 triliun. Jika dihitung dari target kontrak, maka realisasi kontrak yang sudah dikantongi PTPP sudah mencapai 23%.
Dalam situs keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, PTPP mengatakan, proyek besar yang akan dilaksanakan tahun ini adalah; proyek properti mixed use di atas lahan 3,8 hektare di Surabaya dan lahan 22 hektare di Jakarta.
Perusahaan mengklaim, kontrak yang sudah diperoleh selama kuartal I itu naik 2,5 kali dibandingkan perolehan kontrak baru waktu yang sama tahun lalu. Untuk tahun 2013 ini, perseroan yang bergerak di bidang konstruksi ini menargetkan laba bersih Rp 370 miliar, atau naik 20% dibandingkan dengan laba bersih periode yang sama tahun sebelumnya.
Betty bilang, kenaikan laba bersih diperoleh dari pendapatan di empat bidang yang digeluti perusahaan yaitu konstruksi, properti, EPC dan juga investasi. Proyek yang telah digarap perusahaan konstruksi ini antara lain; JW Marriot Hotel, St Moritz, The Kencana, Mall Matahari Karawang, M Gold Tower, Uluwatu Hotel, Tunjungan Plaza V Surabaya, Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Cengkareng, rel kereta api di daerah Sumatera Selatan oleh PT KAI, serta proyek EPC PLTGU Tanjung Uncang 120 MW .
Sebagai informasi, PTPP menargetkan 80% pendapatan dari sektor jasa konstruksi atau senilai Rp 15,76 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News