kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

PTPP akan merampungkan dua proyek bendungan senilai Rp 1,66 triliun


Kamis, 11 Maret 2021 / 14:17 WIB
PTPP akan merampungkan dua proyek bendungan senilai Rp 1,66 triliun
Proyek bendungan yang digarap oleh PTPP.


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PP Tbk (PTPP) menargetkan penyelesaian pembangunan dua bendungan yang termasuk ke dalam proyek strategis nasional (PSN) di tahun ini. Dua proyek bendungan tersebut yaitu Bendungan Way Sekampung Paket I & III yang berlokasi di Lampung dan Bendungan Pidekso di Jawa Tengah. 

Proyek pembangunan Bendungan Way Sekampung Paket I terletak di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung. Proyek yang memiliki nilai kontrak sebesar Rp 923 miliar tersebut dikerjakan selama 1.645 hari kalender dan memiliki masa pemeliharaan selama 450 hari kalender. Proyek yang didanai oleh APBN ini memiliki lingkup pekerjaan, antara lain: pembangunan proteksi lereng spillway, galian lereng spillway, spillway & hidromekanikal, jalan inspeksi PLTA sepanjang 417 meter, proteksi lereng jalan, dan jalan akses kanan sepanjang 2.827 meter.

Proyek pembangunan yang dikerjakan sejak tahun 2016 ini telah mencapai progress 100% di bulan Maret ini. Selain dipercaya untuk mengerjakan Paket I, PTPP juga dipercaya untuk mengerjakan proyek Bendungan Way Sekampung Paket III.

Proyek yang dikerjakan sejak tahun 2020 ini memiliki masa pelaksanaan selama 240 hari kalender dan masa pemeliharaan selama 365 hari kalender. Proyek yang dimiliki oleh Kementerian PUPR ini telah mencapai progress pembangunan sebesar 54,64%.

Baca Juga: Punya rencana divestasi di 2022, PTPP diprediksi cuan Rp 400 miliar

Sementara itu, proyek pembangunan Bendungan Pidekso terletak di Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah. Proyek yang memiliki nilai kontrak dengan nilai total Rp 739 miliar ini terdiri dari kontrak tahap I sebesar Rp 436,9 miliar dan kontrak lanjutan sebesar Rp 302,7 miliar.

Bendungan Pidekso memiliki kapasitas tampungan sebesar 25 juta meter kubik dengan panjang bendungan 387 meter dan tinggi bendungan 40 meter. Saat ini, progress keseluruhan pembangunan bendungan tersebut telah mencapai 60,32%. Dimana beberapa lingkup pekerjaan telah berhasil diselesaikan di Tahap I seperti jalan relokasi, jalan akses, saluran pembawa, dan spillway

Sedangkan, lingkup pekerjaan lainnya yang masih dalam tahap pembangunan, antara lain jalan lingkar, SUTT, cofferdam, main dam, instrumentasi, pengelak, intake, dan fasilitas umum.

Baca Juga: Simak strategi PTPP dongkrak pertumbuhan pendapatan usaha dan laba di tahun ini

Sekretaris Perusahaan PTPP Yuyus Juarsa menjelaskan kehadiran Bendungan Way Sekampung di Provinsi Lampung dan Bendungan Pidekso di Provinsi Jawa Tengah tentunya akan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat sekitar. 

"Pekerjaan pembangunan bendungan ini tidak dihentikan oleh Pemerintah selama masa pandemi Covid-19 dimana hal tersebut dilakukan untuk menjaga target penyelesaian PSN serta menjaga kesinambungan roda perekonomian Indonesia," jelas Yuyus, Rabu (10/3).

Kehadiran bendungan ini memiliki manfaat untuk penyediaan air baku di wilayah Kabupaten Pringsewu dan Kabupaten Wonogiri. Selain itu, kehadiran bendungan tersebut dapat digunakan sebagai pengendali banjir dan sebagai lahan konservasi serta pariwisata sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. 

Tidak hanya itu, kehadiran bendungan diharapkan mampu meningkatkan intensitas tanam melalui irigasi sehingga diharapkan dengan selesainya pembangunan bendungan ini nanti dapat mendorong pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19. 

Baca Juga: PP Presisi (PPRE) mencatatkan kontrak baru Rp 273,5 miliar hingga Februari 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×