Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja positi PT Bukit Asam Tbk (PTBA) sepanjang semester I-2018, belum bisa menjamin kinerja emiten hingga akhir tahun. Mengingat kinerja sektor batubara sudah sangat uptrend.
Senior Analis Paramitra Alfa Sekuritas William Siregar mengungkapkan, meningkatnya kinerja PTBA sepanjang Januari hingga Juni 2018 merupakan hal yang wajar. Hal ini didukung peningkatan penjualan dan naiknya harga komoditas.
"Tapi akankah bertahan sampai akhir tahun? Belum tentu," kata William kepada Kontan, Senin (23/7).
Menurutnya, kinerja ekspor batubara mulai memasuki periode penurunan bertahap. Ini dikarenakan, adanya penurunan permintaan ekspor batubara dari eksternal.
"Investor saat ini perlu wait and see untuk bisa masuk ke saham PTBA. Ketika kita masuk di titik (harga) puncak, rasanya itu kurang bijaksana," jelasnya.
Ia menyarankan, agar investor dapat menunggu sampai harga batubara bisa kembali di kisaran US$ 80 hingga US$ 90. Namun, dia masih merekomendasikan bagi investor yang akan melakukan trading untuk masuk.
"Kalau trading, bisa ada potensi meningkat. Tapi kalau jangka panjang investor masuk di saat harga masih di kisaran US$ 110, rasanya kurang bijak," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News