kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

PT Timah Tbk (TINS) naikkan capex 15% lebih banyak di tahun 2019


Selasa, 18 Desember 2018 / 06:29 WIB
PT Timah Tbk (TINS) naikkan capex 15% lebih banyak di tahun 2019
ILUSTRASI.


Reporter: Krisantus de Rosari Binsasi | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Timah Tbk (TINS) akan lebih agresif bermanuver tahun depan. Anggaran belanjanya atau capital expenditure (capex), disiapkan lebih besar 15% dibandingkan tahun ini. 

Alhasil, capex tahun 2019 disiapkan Rp 2,3 triliun. "Capexnya akan dipakai untuk pembesaran kapasitas dan pembangunan investasi seperti peralatan produksi, perawatan," kata Sekretaris Perusahaan PT Timah Amin Haris, Minggu (16/12). 

Sebagai perbandingan di tahun ini, TINS mengalokasikan dana untuk belanja modal sebesar Rp 2 triliun. Saat ini sudah terserap sebesar Rp 700 miliar untuk mesin dan instalasi produksi, peralatan eksplorasi maupun penambangan dan untuk aset tetap lainnya seperti tanah dan bangunan.

Selain itu Amin juga mengungkapkan bahwa pihaknya juga bakal melakukan ekspansi baru dengan sejumlah mitra strategis dari luar negeri di akhir tahun ini hingga 2019 nanti. "Kami masih melakukan penjajakan kerja sama dengan Myanmar dan meneruskan progres ekspansi di Nigeria. Selain itu, bakal mengerjakan sejumlah proyek strategis di Bangka Belitung dan Kepulauan Riau," tambah Amin.

Sementara untuk bisnis di luar sektor tambang seperti properti, Amin menjelaskan bahwa pihaknya mengharapkan di akhir tahun 2018 bisa berkontribusi sebesar 5% hingga 10% dari total profit. "Untuk tahun 2019, targetnya juga masih sama," lanjutnya.

Untuk rencana ekspansi di luar tambang, TINS akan segera membangun beberapa lahan yang dimiliki. Amin juga menyatakan bahwa untuk anak usaha properti tidak ada penambahan modal. "Hanya ada inbreng berupa aset tanah yang dijadikan modal anak perusahaan tersebut," jelas dia.

Sesuai catatan KONTAN, TINS menyetor modal dalam bentuk benda tidak bergerak ke anak perusahaan yaitu PT Timah Karya Persada Properti. Aset tanah tersebut seluas 155.807 meter persegi di Bekasi dan 2.029 meter persegi di Tangerang Selatan. 

Dengan pemasukan aset tetap ke PT Timah Karya Persada Properti, maka TINS memperoleh tambahan saham sebanyak 86.785 saham di anak usaha tersebut.

Total nilai dari aset yang dijadikan setoran modal adalah sebesar Rp 86,78 miliar sesuai hasil penilaian dari Kantor Jasa Penilaian Publik Felix Sutandar & Rekan sebagaimana dinyatakan dalam laporan No. FSR/PV-FS/050310/2018 tanggal 30 Mei 2018.

Setelah transaksi tersebut maka jumlah saham milik TINS dalam PT Timah Karya Persada Properti menjadi 131.385 saham atau 99,47% dari seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor dalam perusahaan tersebut. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×