kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.263.000   -4.000   -0,18%
  • USD/IDR 16.658   20,00   0,12%
  • IDX 8.184   17,84   0,22%
  • KOMPAS100 1.144   4,60   0,40%
  • LQ45 837   0,23   0,03%
  • ISSI 284   -0,42   -0,15%
  • IDX30 441   0,53   0,12%
  • IDXHIDIV20 509   0,80   0,16%
  • IDX80 128   -0,10   -0,08%
  • IDXV30 138   -0,14   -0,10%
  • IDXQ30 140   -0,44   -0,31%

PT Bukit Asam (PTBA) andalkan pasar baru untuk ekspor tahun ini


Kamis, 07 Maret 2019 / 19:21 WIB
PT Bukit Asam (PTBA) andalkan pasar baru untuk ekspor tahun ini


Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) berencana untuk melebarkan pangsa pasar ekspor di 2019. Hal ini lantaran emiten tersebut masih optimistis terhadap prospek harga batubara di 2019.

"Saya yakin, sepertinya tahun ini (harga batubara) masih stabil, meskipun tidak bisa menjamin akan lebih baik," kata Direktur Utama PTBA Arviyan Arifin, Minggu (3/3).

Ditambah lagi, memperluas pasar baru non tradisional menurut Arviyan merupakan hal yang penting dilakukan saat ini. Mengingat, pangsa pasar di China cenderung sangat sensitif dan mudah merubah kebijakan mereka.

"Kita juga akan buka pasar pasar baru selain China, karena China sangat sensitif dan gampang sekali membatalkan dan mempermainkan harga," ungkapnya.

Beberapa pangsa pasar baru yang akan difokuskan PTBA tahun ini di antaranya, Filipina, Vietnam, Taiwan, Jepang, Malaysia dan juga India. Di mana, Sektretaris Perusahaan PTBA Suherman mengungkapkan, ekspor ke pangsa pasar tersebut sudah berjalan semua sejak tahun kemarin.

"Yang besar India, dan sebagian besar pasar ekspor tahun ini akan diisi oleh pasar baru tersebut," jelas Suherman kepada Kontan, Rabu (6/3).

Suherman juga menegaskan bahwa pangsa pasar tradisional yakni pasar China masih belum bisa diandalkan sepenuhnya untuk aktifitas ekspor 2019. Di mana, sampai saat ini Negeri Tirai Bambu tersebut masih menerapkan kebijakan pembatasan impor batubara.

"Ekspor kami sekitar 45% dari total penjualan. Namun, data (porsi ekspor setiap negara) tersebut belum bisa saya share," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×