kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.754.000   -4.000   -0,23%
  • USD/IDR 16.849   -284,00   -1,71%
  • IDX 5.982   -528,66   -8,12%
  • KOMPAS100 840   -89,39   -9,62%
  • LQ45 664   -70,30   -9,57%
  • ISSI 186   -15,67   -7,78%
  • IDX30 350   -36,42   -9,41%
  • IDXHIDIV20 426   -42,37   -9,05%
  • IDX80 95   -10,13   -9,61%
  • IDXV30 101   -9,79   -8,82%
  • IDXQ30 115   -11,59   -9,13%

Prospek Emas Diperkirakan Kian Mengkilap Di Tengah Peningkatan Tensi Perang Dagang


Rabu, 05 Maret 2025 / 18:54 WIB
Prospek Emas Diperkirakan Kian Mengkilap Di Tengah Peningkatan Tensi Perang Dagang
ILUSTRASI. Emas, khususnya emas Antam menjadi salah satu instrumen investasi dengan kinerja terbaik sepanjang Februari 2025.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emas, khususnya emas Antam menjadi salah satu instrumen investasi dengan kinerja terbaik sepanjang Februari 2025. Penguatannya didorong sentimen perang dagang yang cenderung dinamis dan menimbulkan ketidakpastian.

Berdasarkan data Logam Mulia Antam, emas Antam memberikan imbal hasil sebesar 3,58% sepanjang Februari 2025. Di sisi lain, emas spot mencatatkan kinerja 0,48% selama Feburari 2025, berdasarkan Bloomberg.

Presiden Komisioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo menilai bahwa penguatan harga emas Antam didukung permintaan emas fisik di Indonesia, yang tetap menunjukkan ketahanan yang kuat. Terlebih dengan statusnya sebagai safe haven di tengah tengah ketidakpastian ekonomi.

"Tingginya permintaan ini diperkirakan akan mendorong harga emas Antam ke level yang lebih tinggi," ujarnya kepada Kontan.co.id, Rabu (5/3).

Baca Juga: Harga Emas Melemah Imbas Dolar AS Menguat, Pasar Menimbang Kebijakan Tarif Trump

Sutopo menuturkan, Antam juga telah berhasil mengoptimalkan kinerja dalam produksi dan penjualannya. Perusahaan ini juga menerapkan kebijakan strategis dalam manajemen biaya dan berfokus pada peningkatan volume produksi serta penjualan emas.

Nah, dengan kondisi pasar global yang dipenuhi dengan ketegangan geopolitik dan ketidakpastian ekonomi telah meningkatkan permintaan emas sebagai aset safe haven. Hal ini berdampak positif terhadap harga emas, termasuk emas yang diproduksi oleh Antam.

Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong menambahkan bahwa penguatan emas Antam yang lebih tinggi dibandingkan emas spot disebabkan pelemahan rupiah. Sebagai pengingat, rupiah melemah 2,09% terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sepanjang Februari 2025.

Nah, dengan konflik dan ketidakpastian geopolitik, serta peningkatan tensi perang dagang maka penguatan harga emas diperkirakan masih akan berlanjut. "Untuk bulan Maret, emas spot diperkirakan akan mencapai US$ 3.000 per ons troi," tutup Lukman. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×