kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Profit taking melanda IHSG sepekan


Sabtu, 24 Mei 2014 / 06:24 WIB
Profit taking melanda IHSG sepekan
Pengunjung melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (29/12/2022). Cermati Saham-Saham yang Banyak Dijual Asing pada Perdagangan Akhir Tahun .


Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah sepanjang pekan ini. Jumat (23/5) IHSG ditutup naik 0,06% pada level 4973,06. Namun, IHSG turun 1,16% dibanding penutupan akhir pekan lalu.

Sementara Bursa Asia yang tercermin dalam indeks MSCI Asia Pacific naik 0,9% selama sepekan, berada pada level 140,98. Dibanding hari sebelumnya, Bursa Asia naik 0,5%.

Kemarin, asing mencatat net buy senilai Rp 328,4 miliar. Investor asing sudah mencatat net buy Rp 41,85 triliun sejak akhir tahun lalu.

Analis Panin Sekuritas, Purwoko Sartono mengatakan, perkembangan situasi politik menjadi sentimen utama pergerakan IHSG selama sepekan ini.

Selain itu, IHSG juga terkena sentimen dari regional, seperti data Chinese HSBC Manufacturing PMI yang berada di atas ekspektasi. "Data dari luar cukup bagus," kata Purwoko.

Alwy Assegaf, analis Universal Broker Indonesia mengatakan, pergerakan IHSG selama sepekan cenderung flat.

Faktor utama pergerakan IHSG menurut Alwy adalah penantian pasar terhadap calon presiden dan wakil presiden. Oleh karena itu, IHSG melonjak ketika capres-cawapres diumumkan. "Pasar memang sudah menanti pengumuman capres-cawapres," kata Alwy.

Namun, setelah pengumuman, justru terjadi koreksi cukup dalam. Alwy menyatakan investor cenderung melakukan aksi profit taking lantaran IHSG sudah menembus level psikologis di 5.000.

Selanjutnya, selama sepekan ke depan, Alwy memperkirakan IHSG berpotensi naik dengan kisaran support 4.868 - 4.913 dan resistance 5.010 - 5.030. Sedangkan Purwoko menebak IHSG akan turun dan bergerak pada kisaran 4.900 - 5.040.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×