Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Tekanan terhadap mata uang dolar Kanada (CAD) terus terjadi. Mata uang yang biasa disebut Loonie itu tak hanya melemah di hadapan USD, namun juga di depan poundstreling.
Mengutip Bloomberg, Jumat (4/9) pasangan GBP/CAD naik 0,14% ke level 2,0136. Pelemahan CAD di depan GBP seiring dengan naiknya tingkat pengangguran di negara Kanada. Data unemployment rate Kanada naik menjadi 7% dari sebelumnya 6,8%. Sementara labor productivity secara kuartalan turun menjadi minus 0,6% dari sebelumnya minus 0,5%.
Namun, data ekonomi Inggris juga sebenarnya kurang mendukung pergerakan GBP. Data Manufacturing PMI Inggris yang dirilis pekan lalu turun menjadi 51,5 dari sebelumnya serta perkiraan di 51,9.
Meski demikian,Research and Analyst PT Monex Investindo Futures, Vidi Yuliansyah mengatakan,kondisi perekonomian di Inggris relatif stabil dibandingkan Kanada. Selain Amerika Serikat (AS), Inggris merupakan negara yang berencana menaikkan suku bunga. "Ini membuat potensi kenaikan mata uang GBP terhadap CAD tetap terbuka," ujarnya.
Vidi pun melihat penurunan harga komoditas terutama minyak akan tetap membayangi mata uang CAD, mengingat ekonomi Kanada sangat bergantung pada komoditas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News