kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Posisi euro semakin tertekan setelah rating Spanyol terpangkas


Jumat, 14 Oktober 2011 / 09:39 WIB
Posisi euro semakin tertekan setelah rating Spanyol terpangkas
ILUSTRASI. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc.


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TOKYO. Pergerakan euro pagi ini melemah. Dengan demikian, euro sudah keok selama dua hari berturut-turut. Pada pukul 09.47 waktu Tokyo, euro melemah 0,3% menjadi US$ 1,3738.

Meski begitu, sepanjang pekan ini, euro sudah menguat 2,7%. Euro juga melemah terhadap yen sebesar 0,2% menjadi 105,72 yen setekah kemarin keok 0,6% menjadi 105,95 kemarin. Sedangkan dollar menguat 0,1% menjadi 78,96 yen.

Pelemahan euro terjadi setelah Standard & Poor's memangkas kredit utang Spanyol dari AA menjadi AA- dengan outlook negatif. "Penurunan kredit utang tersebut akan menjadi sentimen negatif bagi Eropa. Euro masih akan terus tertekan, saya melihatnya di bawah level US$ 1,3150," papar Imre Speizer, strategist Westpac Banking Corp di Auckland.

Asal tahu saja, S&P sudah tiga kali memangkas rating utang Spanyol sejak 2009, saat Spanyol kehilangan peringkat AAA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×