Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Pergerakan euro pagi ini melemah. Dengan demikian, euro sudah keok selama dua hari berturut-turut. Pada pukul 09.47 waktu Tokyo, euro melemah 0,3% menjadi US$ 1,3738.
Meski begitu, sepanjang pekan ini, euro sudah menguat 2,7%. Euro juga melemah terhadap yen sebesar 0,2% menjadi 105,72 yen setekah kemarin keok 0,6% menjadi 105,95 kemarin. Sedangkan dollar menguat 0,1% menjadi 78,96 yen.
Pelemahan euro terjadi setelah Standard & Poor's memangkas kredit utang Spanyol dari AA menjadi AA- dengan outlook negatif. "Penurunan kredit utang tersebut akan menjadi sentimen negatif bagi Eropa. Euro masih akan terus tertekan, saya melihatnya di bawah level US$ 1,3150," papar Imre Speizer, strategist Westpac Banking Corp di Auckland.
Asal tahu saja, S&P sudah tiga kali memangkas rating utang Spanyol sejak 2009, saat Spanyol kehilangan peringkat AAA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News