kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Phapros (PEHA) dan ASDP jalin kerjasama pasokan obat


Jumat, 10 Desember 2021 / 13:36 WIB
Phapros (PEHA) dan ASDP jalin kerjasama pasokan obat
ILUSTRASI. Phapros (PEHA) dan ASDP menjalin kerjasama pasokan obat.


Reporter: Dityasa H. Forddanta | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Phapros Tbk (PEHA) dan PT ASDP Indonesia Ferry menandatangani nota kesepahaman dalam rangka meningkatkan sinergi antara BUMN serta membuka peluang yang lebih luas dalam upaya menyehatkan bangsa.

Direktur Pemasaran Phapros Tri Andayani mengatakan, sebagai salah satu perusahaan farmasi nasional, terus gencar melakukan ekspansi meski masih di tengah pandemi Covid-19. Salah satu ekspansi yang dilakukan adalah dengan melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero).

“Sinergi tersebut sangat dibutuhkan oleh Phapros, karena dengan menguatkan sinergi antarperusahaan atau anak perusahaan BUMN, akan membuka peluang usaha yang lebih luas lagi untuk membantu pemerintah dalam menyehatkan masyarakat, utamanya di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (10/12).

Baca Juga: Pemerintah akan guyur insentif ke industri farmasi, begini respons Phapros (PEHA)

Melalui kerja sama ini, lanjut Anda, panggilan akrab Tri Andayani, Phapros berpeluang memasok kebutuhan vitamin dan obat-obatan, termasuk Antimo, kepada penumpang feri milik ASDP. Selain itu, Phapros juga dapat melakukan branding produk pada moda transportasi laut ini.

Direktur Komersial dan Pelayanan ASDP Indonesia M. Yusuf Hadi menyambut baik kerja sama dengan Phapros, yang sudah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia sebagai perusahaan yang fokus pada pengembangan dan produksi obat-obatan.

“Harapan kami, kerja sama dalam peningkatan branding ini menjadi semangat baru, baik bagi ASDP maupun Phapros untuk bersama-sama mengembangkan pasar. Apalagi, di tengah pandemi Covid-19 saat ini, kebutuhan distribusi obat relatif tinggi,” kata Yusuf.

ASDP berharap, dapat mendukung pendistribusian produk farmasi Phapros.  Sebagai BUMN yang menyediakan jasa penyeberangan, ASDP melayani pengguna jasa dari ujung paling timur hingga paling barat Indonesia.

"Tentunya menjadi jembatan bagi pendistribusian logistik di Tanah Air, dan juga sebagai bentuk peningkatan pelayanan ASDP di sektor kesehatan,” imbuh Yusuf.

Baca Juga: Saham farmasi kompak menguat di tengah munculnya varian baru Covid-19

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×