kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.250.000   11.000   0,49%
  • USD/IDR 16.640   37,00   0,22%
  • IDX 8.140   21,59   0,27%
  • KOMPAS100 1.116   -2,74   -0,25%
  • LQ45 782   -2,78   -0,35%
  • ISSI 287   0,98   0,34%
  • IDX30 411   -1,53   -0,37%
  • IDXHIDIV20 463   -3,28   -0,70%
  • IDX80 123   0,03   0,02%
  • IDXV30 133   -0,26   -0,19%
  • IDXQ30 129   -0,89   -0,69%

Petrosea (PTRO) Bidik Pendapatan US$ 991 Juta di 2025 dan US$ 1,4 Miliar di 2026


Senin, 06 Oktober 2025 / 17:05 WIB
Petrosea (PTRO) Bidik Pendapatan US$ 991 Juta di 2025 dan US$ 1,4 Miliar di 2026
ILUSTRASI. Emiten pertambangan milik taipan Prajogo Pangestu, PT Petrosea (PTRO) menargetkan capaian pendapatan yang positif pada 2025 dan 2026.


Reporter: Rashif Usman | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pertambangan milik taipan Prajogo Pangestu, PT Petrosea (PTRO) menargetkan capaian pendapatan yang positif pada 2025 dan 2026.

Direktur Petrosea Ruddy Santoso mengungkapkan pendapatan PTRO diperkirakan meningkat 43% menjadi US$ 991 juta pada 2025. Perolehan tersebut juga diperkirakan naik 41% menjadi US$ 1,4 miliar pada 2026.

Ruddy menerangkan tren pertumbuhan pendapatan ini meningkat signifikan dibandingkan pertumbuhan Compound Annual Growth Rate (CAGR) pendapatan sebesar 8% pada 2019 - 2024.

Sejalan dengan perbaikan pendapatan, EBITDA perusahaan juga diperkirakan meningkat menjadi US$ 306 juta dengan EBITDA marjin sebesar 22% pada 2026. Ini mengalami peningkatan signifikan dari posisi EBITDA marjin sebesar 15% pada 2024. 

Baca Juga: Strategi Diversifikasi Petrosea (PTRO) Bikin Harga Saham Meroket, Cek Rekomendasinya

Ruddy menjelaskan pertumbuhan dari pendapatan dan EBITDA pada 2025 dan 2026 dipengaruhi oleh pertumbuhan organik dari PTRO serta perluasan pangsa pasar baru, sejalan dengan akuisisi HBS dan Grup Hafar.

"Perlu digarisbawahi bahwa performa pendapatan dan EBITDA di 2026 hanya memperhitungkan backlog dari kontrak yang sudah dimenangkan oleh PTRO pada saat ini, sehingga belum memperhitungkan kontrak dan ekspansi lain yang sedang dikembangkan perusahaan," kata Ruddy dalam paparan publik, Senin (6/10/2025).

Ruddy menambahkan melalui penyelesaian akusisi Hafar dan HBS grup, PTRO  diperkirakan akan mencatatkan pendapatan dari luar Indonesia sebesar 2% pada tahun 2025 dan 6% pada 2026.

Baca Juga: Saham Emiten Prajogo Pangestu, Petrosea (PTRO) Diborong Dua Petingginya

Selanjutnya, PTRO juga diperkirakan akan mencatatkan pendapatan dari unit bisnis EPCI lepas pantai sebesar 4% dan 6% dari pendapatan PTRO pada 2025 dan 2026.

Sementara kontribusi dari lini bisnis jasa pertambangan diperkirakan akan terus meningkat menjadi 62% pada 2026 sejalan dengan pertumbuhan organik perusahaan.

"Selain pendapatan dari sektor batubara, pendapatan PTRO juga terdiversifikasi ke sektor emas, tembaga, nikel, serta minyak dan gas bumi," tutup Ruddy.

Selanjutnya: Produsen Kacamata EssilorLuxottica Jadi Pemegang Saham Terbesar Nikon

Menarik Dibaca: 5 Makanan yang Mengurangi Risiko Penurunan Kognitif Setelah Usia 55 Tahun, Apa Saja?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×