Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pesta diskon di kuartal IV-2017 membuat kinerja PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) makin solid. Khusus di November 2017, penjualan ACES mencapai Rp 487 miliar atau naik 18,6% year on year (yoy).
Sejak awal tahun hingga November 2017, penjualan emiten ini mencapai Rp 5,1 triliun, atau naik 18,2% yoy. Sementara, rerata pertumbuhan penjualan per toko atau same store sales growth (SSSG) tumbuh 11% yoy.
Secara historis, Analis Danareksa Sekuritas Adeline Solaiman mengatakan, ACES kerap mencetak kinerja terbaik di kuartal IV. Sebab, ACES banyak memberi di periode tersebut. "ACES punya October sales dan year end sales, diskon lengkap ada di awal dan akhir kuartal IV," kata Adeline, Kamis (11/1).
Dalam risetnya Desember lalu, analis BCA Sekuritas Johanes Prasetia menulis penjualan ACES di November 2017 cukup positif, didukung promosi Small Space in Style pada peralatan dapur, rumah tangga dan hiasan rumah sebelum Natal dan Tahun Baru.
Di periode ini, SSSG ACES tumbuh 12,5% yoy. Toko di luar Jawa membukukan SSSG terkuat sebesar 16,9%. Lalu diikuti Jabodetabek 11,6% dan pulau Jawa di luar Jabodetabek 10,3%. Menurut Johanes, diskon natal dan tahun baru akan terefleksi di kinerja ACES kuartal IV-2017.
Pada tahun ini, Adeline melihat ACES berpeluang mencatatkan kinerja positif, didukung daya beli masyarakat yang naik jelang pemilihan kepala daerah atau Pilkada. ACES juga diuntungkan target segmen pasarnya, yaitu kelas menengah ke atas. "Segmen ini cukup defensif," kata dia.
Sementara faktor internal perusahaan yang bisa mendorong kinerja adalah kemampuan ACES dalam menjawab kebutuhan konsumer yang fokus pada lifestyle. "Produk lifestyle contohnya peralatan travel, aksesori rumah, ini bisa jadi key driver di tahun ini," kata Adeline.
Menurut dia, kinerja ACES di Desember lalu dan full year 2017 sejalan dengan proyeksi. Dengan hasil tersebut, Adeline memprediksi pendapatan ACES naik 13,5% yoy dengan laba bersih naik 14,5% yoy. Sementara, SSSG diprediksi tumbuh 6%-7% di 2018.
Sedang Johanes memprediksi ACES akan mencetak SSSG 5% sebagai hasil dari pertumbuhan penjualan 11% di 2018. Toko di Jawa masih akan memberi kontribusi penjualan terbesar, lebih dari 60% terhadap penjualan ACES.
Di sisi lain, Adeline menilai saat ini valuasi saham ACES mahal. Namun Adeline masih merekomendasikan buy saham ACES dengan target harga Rp 1.450 per saham. Johanes merekomendasikan hold dengan target harga Rp 1.300 per saham. Laura Taslim, analis Mandiri Sekuritas memberi rekomendasi netral dengan target Rp 1.500 per saham.
Kamis (11/1), harga saham ACES Rp 1.280 per saham naik 1,59% dibandingkan hari sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News