kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.951.000   23.000   1,19%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

Pesona dollar memudar akibat aksi agresif the Fed


Minggu, 16 September 2012 / 09:30 WIB
Pesona dollar memudar akibat aksi agresif the Fed
ILUSTRASI. Manajer investasi akan lakukan rebalancing pada reksadana berbasis indeks saham


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORK. Sepanjang pekan lalu, dollar AS tak bertenaga menghadapi mata uang Benua Biru. Bahkan, dollar AS mencatatkan pelemahan terbesar dalam 11 bulan terakhir versus euro.

Data Bloomberg menunjukkan, sepanjang pekan lalu, dollar AS keok 2,5% menjadi US$ 1,3130 versus euro setelah pada Jumat (14/9) sempat menyentuh level terlemah dalam empat bulan terakhir di level US$ 1,3169. Sedangkan jika berhadapan dengan yen, dollar mencatatkan penguatan 0,2% pada minggu lalu menjadi 78,39 yen. Sementara, pada periode yang sama, euro perkasa 2,7% menjadi 102,93 yen.

Pelemahan dollar AS terkait langkah the Federal Reserve yang menyatakan akan segera memulai untuk membeli aset-aset untuk mendongkrak perekonomian. Langkah the Fed tersebut diprediksi akan melemahkan nilai dollar AS.

"Adanya perubahan pernyataan kebijakan dari the Fed merupakan kejutan bagi investor yang menyukai risiko. Faktor pelemahan dollar lainnya adalah Bank Sentral Eropa, yang juga telah mengumumkan aksi agresif untuk mempertahankan euro," papar Andrew Wilkinson, chief economic strategist Miler Tabak di New York.

Wikinson memprediksi, euro akan rally ke level US$ 1,3450 pada akhir tahun mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×