Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Seiring dengan pergerakan harga emas dunia, emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk turut terangkat.
Mengutip situs www.logammulia.com, Kamis (18/8) harga emas Antam naik Rp 3.000 menjadi Rp 612.000 per gram dibanding penutupan Selasa (16/8). Sedangkan untuk harga pembelian kembali alias buyback emas Antam tercatat naik Rp 2.000 menjadi Rp 560.000.
Alwi Assegaf, Analis PT SoeGee Futures menjelaskan, harga emas batangan terangkat oleh kenaikan emas global setelah pernyataan The Fed dipandang dovish oleh pelaku pasar. Dalam catatan rapat bulan Juli, pejabat The Fed menunjukkan pendapat beragam terkait kenaikan suku bunga.
James Bullard, Gubernur The Fed bagis St. Louis menyatakan jika pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS) masih di bawah 2% meski inflasi terkendali sehingga membutuhkan tingkat suku bunga rendah. Sementara, Gubernur The Fed New York William Duddley mengatakan, kenaikan suku bunga di bulan September masih mungkin terjadi.
Meski poitif, Alwi melihat kenaikan harga emas tidak signifikan. Emas dunia masih cenderung bergerak flat di kisaran US$ 1.350 per ons troi dalam sepekan ini.
Demikian juga dengan faktor lain yang mempengaruhi emas Antam, yakni nilai tukar rupiah. "Dalam sepekan terakhir, rupiah masih stabil di kisaran Rp 13.080 - Rp 13.200 per dollar AS," ujarnya.
Tak heran jika sepekan ini emas Antam hanya mencatat kenaikan Rp 1.000 per gram. Sepanjang bulan Agustus pun emas batangan hanya menguat Rp 4.000 per gram.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
