kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.350.000   -4.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.665   -20,00   -0,12%
  • IDX 8.272   -2,63   -0,03%
  • KOMPAS100 1.147   -2,68   -0,23%
  • LQ45 828   0,00   0,00%
  • ISSI 290   -1,26   -0,43%
  • IDX30 434   0,97   0,22%
  • IDXHIDIV20 499   3,67   0,74%
  • IDX80 127   -0,55   -0,43%
  • IDXV30 136   -0,78   -0,57%
  • IDXQ30 138   0,41   0,30%

Permintaan fisik naik, harga emas di Asia melaju


Kamis, 03 April 2014 / 14:09 WIB
Permintaan fisik naik, harga emas di Asia melaju
ILUSTRASI. Simak Kurs Dollar-Rupiah di Bank Mandiri Hari Ini Kamis, 10 November 2022./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/21/12/2021.


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SINGAPURA. Harga kontrak emas di Asia mencatatkan kenaikan dari level terendahnya dalam tujuh pekan terakhir pada transaksi hari ini (3/4).

Mengutip data Bloomberg, pada pukul 14.26 waktu Singapura, harga kontrak emas untuk pengantaran cepat naik 0,3% menjadi US$ 1.293,36 per troy ounce. Kemarin, harga kontrak yang sama sempat naik 0,9%. Sekadar mengingatkan, pada 1 April lalu, harga emas sempat anjlok ke posisi US$ 1.277,79 per troy ounce. Ini merupakan level terendah sejak 11 Februari lalu.

Kenaikan harga emas pada hari ini dipicu oleh spekulasi bahwa akan ada kenaikan tingkat permintaan emas dalam beberapa waktu ke depan. Menurut analis Australia & New Zealand Banking Group Ltd, permintaan fisik emas terlihat melonjak sejak akhir Maret lalu.

"Tingkat permintaan fisik emas cukup bagus, tak ada pengecualian. Sehingga tidak cukup sulit untuk melihat momentum kenaikan harga emas," jelas Zhu Siquan, analis GF Futures Co.

Dia menambahkan, India saat ini juga telah melonggarkan pelarangan impor emas sehingga akan berdampak positif bagi permintaan emas di negara tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×