kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   -12.000   -0,63%
  • USD/IDR 16.280   21,00   0,13%
  • IDX 6.944   39,53   0,57%
  • KOMPAS100 1.011   9,10   0,91%
  • LQ45 769   6,42   0,84%
  • ISSI 230   2,11   0,93%
  • IDX30 395   2,10   0,54%
  • IDXHIDIV20 455   1,70   0,37%
  • IDX80 113   1,22   1,09%
  • IDXV30 115   1,19   1,05%
  • IDXQ30 128   0,74   0,59%

Pergerakan harga jangka pendek lebih menarik ketimbang dividen interim tahun ini?


Selasa, 24 November 2020 / 11:15 WIB
Pergerakan harga jangka pendek lebih menarik ketimbang dividen interim tahun ini?
ILUSTRASI. Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mengumumkan bakal membagi dividen interim Rp 87 per saham. Nilai ini lebih rendah bila dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp 430. 

Di lihat dari sisi yield, bila melihat pergerakan harga saham UNVR hari ini Selasa (24/11) pukul 10.52 WIB di kisaran Rp 7.900 maka yield dividen sebesar 1,1%. Yield dividen tahun ini lebih tinggi dari pada tahun lalu yang di kisaran 1,04% pada harga di kisaran Rp 41.500. 

Analis Pilarmas Investindo Sekuritas Okie Ardiastama mengatakan dividen UNVR tahun ini memang kurang menarik. Namun di sisi lain, investor juga perlu melihat keberlangsungan bisnis Unilever Indonesia. 

"Dari sisi investor dividen UNVR pada tahun ini kurang menarik, namun kita juga perlu memperhatikan sustainability dari sisi perusahaan juga, mengingat saat ini kinerja dari UNVR juga sedang dalam tekanan sejak awal tahun," jelas Okie, Selasa (24/11). 

Baca Juga: Sejumlah emiten ini akan bagi dividen interim, ini kata analis

Selain UNVR, beberapa emiten juga telah melewati tanggal cum dividen interim. Antara lain PT Kino Indonesia Tbk (KINO) sebesar Rp 20 dan PT Jasa Armada Indonesia Tbk (IPCM) sebesar Rp 2, yang mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu. 

Sisanya PT Surya Pertiwi Tbk (SPTO) senilai Rp 20 dan PT Darya-Varia Laboratoria Tbk (DVLA) Rp 37, tidak mengalami pengubahan nominal dividen.

Penurunan nilai dividen ini dinilai wajar melihat kondisi saat ini, di mana ekonomi tengah mengalami tekanan dan terlihat pada harga-harga saham yang ikut turun. 

Okie menilai dividen kali ini dinilai tak terlalu menarik.

"Jika investor yang fokus mencari dividen tentunya tidak menarik dimana saat ini pergerakan jangka pendek lebih dapat memberikan return yang relatif lebih tinggi dari pada dividen," jelasnya. 

Selanjutnya: Unilever Indonesia (UNVR) membagikan dividen interim Rp 3,32 triliun, simak jadwalnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×