Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Membaiknya perekonomian Kanada ternyata masih belum mampu menguatkan posisi di hadapan dollar Amerika Serikat (AS). Pada perdagangan akhir pekan lalu, dollar Kanada masih tetap melemah di hadapan The Greenback. Mengutip Bloomberg, Minggu (8/1) pukul 14.00 WIB pasangan USD/CAD masih menguat 0,09% ke level 1,3237 dibanding hari sebelumnya.
Menanggapi penguatan dollar AS terhadap dollar Kanada, Nizar Hilmy, analis PT Soogee Futures melihat ini terjadi karena pertumbuhan ekonomi negeri Paman Sam yang tengah dalam kondisi membaik. Walaupun Kanada berhasil mencatatkan perbaikan neraca perdagangan dan hasil data ketenagakerjaan AS (NFP) memburuk tetapi di akhir sesi perdagangan dollar AS tetap unggul.
“Pasar akan lebih tersorot ke AS. Kalau data Kanada bagus tidak akan merubah ekonomi karena Kanada menerapkan kebijakan moneter longgar, sedangkan AS menerapkan kebijakan moneter yang ketat,” ujarnya.
Kata Nizar kalau pun beberapa waktu lalu dollar Kanada sempat mengalami penguatan terhadap dollar AS, itu hanya akibat dari aksi profit taking. Indeks dollar yang sudah melambung cukup tinggi mau tak mau mendorong pasar untuk mengambil untung.
Bahkan ia memperkirakan penguatan pasangan USD/CAD masih akan terus berlanjut. Pergerakan pada Senin (9/1) akan dipengaruhi oleh rilis data indeks kondisi pasar tenaga kerja AS dan data angsuran kredit AS. Sedangkan dari Kanada hanya akan disampaikan proyeksi kondisi ekonomi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
