Reporter: Rashif Usman | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY) telah melaporkan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umumsaham perdana atawa initial public offering (IPO) per 31 Desember 2024.
Melansir keterbukaan informasi Selasa (14/1), CMRY baru menyerap dana IPO sebesar Rp 1,37 triliun dari total perolehan dana IPO setelah dikurangi biaya biaya penawaran umum sebesar Rp 3,57 triliun.
Artinya, perusahaan baru menyerap sebesar 38,58% dari total dana yang diraup pada hajatan IPO.
Dari total serapan dana IPO Rp 1,37 triliun, CMRY merinci realisasi kebutuhan belanja untuk penambahan kapasitas produksi sudah terserap Rp 903,44 miliar, ekspansi saluran distribusi Rp 223 miliar, serta modal kerja operasional dan kegiatan lainnya mencapai Rp 251,06 miliar.
Baca Juga: Cisarua Mountain Dairy (CMRY) Optimis Bisa Mencapai Target Kinerja Tahun Ini
Perusahaan yang melantai di bursa pada Desember 2021 lalu hingga kini belum merealisasikan penyetoran dana IPO kepada dua entitas anaknya, yakni PT Macroprima Panganutama dan PT Macrosentra Niagaboga.
Padahal jika sesuai prospektus, kedua anak usaha tersebut seharusnya menerima suntikan dana sebesar masing-masing Rp 892,4 miliar dan Rp 713,93 miliar.
Dengan rendahnya tingkat penyerapan dana, sisa hasil penawaran umum Cimory saat ini mencapai Rp 2,19 triliun. Sisa dana ini lebih banyak ditempatkan pada sejumlah instrumen investasi seperti deposito berjangka, giro dan obligasi.
Diberitakan sebelumnya, sepanjang tahun 2024, CMRY menargetkan pendapatan sebesar Rp 8,97 triliun, yang mencerminkan peningkatan 15,47% dibandingkan dengan pencapaian tahun lalu yang sebesar Rp 7,7 triliun.
Selanjutnya: MicroStrategy Tambah 2.530 Bitcoin, Total Kepemilikan Tembus 450.000 BTC
Menarik Dibaca: Harga Emas Hari Ini Stabil Pasca-Turun Tajam Kemarin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News