kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penjualan turun, Garuda Metalindo (BOLT) sukses kerek laba bersih di kuartal I-2021


Jumat, 28 Mei 2021 / 14:26 WIB
Penjualan turun, Garuda Metalindo (BOLT) sukses kerek laba bersih di kuartal I-2021
ILUSTRASI. Produk suku cadang kendaraan produksi PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT)


Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT) membukukan penjualan sebesar Rp 270,10 miliar pada kuartal I-2021. Nilai tersebut turun 7,60% (yoy) dibandingkan realisasi penjualan BOLT pada kuartal I-2020 yang capai Rp 292,34 miliar.

Bila ditelusuri, penjualan lokal BOLT turun 12,42% (yoy) dari Rp 282,61 miliar pada kuartal I-2020 menjadi Rp 247,49 miliar pada kuartal pertama ini. Sebaliknya, penjualan ekspor BOLT naik 132,31% (yoy) dari Rp 9,78 miliar menjadi Rp 22,72 miliar di akhir Maret 2021 lalu. 

BOLT juga mengalami kenaikan retur penjualan sebesar 120,34% (yoy) dari Rp 51,86 juta di kuartal I-2020 menjadi Rp 114,27 juta di kuartal I-2021.

Dari sisi pelanggan, mayoritas penjualan BOLT di periode Januari-Maret 2021 berasal dari PT Astra Honda Motor sebesar Rp 97,30 miliar. Disusul PT Astra Daihatsu Motor sebesar Rp 9,90 miliar, dan Nedschroef Altena Gmbh Jerman sebesar Rp 8,95 miliar.

Beban pokok penjualan BOLT turun 10,29% (yoy) menjadi Rp 216,82 miliar pada kuartal I-2021, dibandingkan beban pokok penjualan perusahaan pada kuartal I-2020 sebesar Rp 241,71 miliar.

Alhasil, BOLT mengantongi laba kotor sebesar Rp 53,82 miliar pada kuartal I-2021 atau menyusut 5,23% (yoy) dibandingkan laba kotor BOLT pada kuartal I-2020 sebesar Rp 50,63 miliar.

Baca Juga: Pendapatan turun, Garuda Metalindo (BOLT) alami rugi bersih di tahun lalu

 

BOLT turut mencatatkan beban usaha sebanyak Rp 20,96 miliar pada kuartal I-2021. Jumlah ini turun 6,47% (yoy) dibandingkan beban usaha BOLT pada kuartal I-2020 sebesar Rp 22,41 miliar.

Hasil ini membuat BOLT mencetak laba usaha senilai Rp 32,32 miliar pada kuartal I-2021 atau naik 14,56% (yoy) dibandingkan laba usaha BOLT pada kuartal pertama tahun lalu sebesar Rp 28,21 miliar.

Adapun laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk BOLT pada kuartal I-2021 tumbuh 44,20% (yoy) dari Rp 11,90 miliar pada kuartal I-2020 menjadi Rp 17,16 miliar.

BOLT memiliki total aset sebanyak Rp 1,14 triliun pada akhir kuartal I-2021 sebesar Rp 1,14 triliun atau tumbuh 2,70% dibandingkan total aset perusahaan pada akhir tahun 2020 sebesar Rp 1,11 triliun.

Hingga akhir kuartal I-2021, BOLT memiliki total liabilitas sebesar Rp 428,83 miliar. Sedangkan di saat yang sama, total ekuitas BOLT mencapai Rp 720,63 miliar.

Selanjutnya: Produsen komponen otomotif coba mencermati prospek kendaraan listrik nasional

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×