Reporter: Wafidashfa Cessarry | Editor: Noverius Laoli
Untuk prospek ke depan, Ahmad menilai penjualan ST015 akan tetap positif berkat kombinasi fitur floating with floor, imbal hasil kompetitif, dan jaminan keamanan negara.
“Imbal hasil minimal ST015 memberikan selisih menarik di atas BI Rate dan masih berpotensi naik jika suku bunga meningkat,” jelasnya.
Selain itu, pajak yang lebih rendah dibanding deposito serta pembelian minimal Rp 1 juta membuat ST015 semakin menarik bagi investor ritel.
Baca Juga: ST015 Mulai Ditawarkan Hari Ini, Berikut Strategi Sejumlah Mitra Distribusi
Terkait target pemerintah sebesar Rp 10 triliun, Ahmad melihat peluangnya cukup besar. “Menurut saya, pencapaian target Rp 10 triliun sangat mungkin terwujud,” tuturnya.
Namun ia mengingatkan bahwa keberhasilan juga bergantung pada kondisi pasar, khususnya risiko substitusi yang dipicu oleh kenaikan yield di pasar surat utang.
“Jika yield instrumen utang lain di pasar sekunder naik signifikan, investor akan dihadapkan pada alternatif investasi yang menawarkan potensi keuntungan lebih besar,” katanya.
Di sisi mitra distribusi, Bibit menyatakan proyeksi penjualan akan terus didorong melalui berbagai inisiatif termasuk program cashback.
Baca Juga: ST015 Segera Ditawarkan, Simak Proyeksi Besaran Kuponnya
Sementara BCA menegaskan pemesanan dapat dilakukan melalui aplikasi myBCA maupun KlikBCA, dan nasabah dapat mengakses solusi investasi di lebih dari 190 kantor cabang.
Selanjutnya: Boston Furnitures (SOFA) Akan Divestasi Bisnis Furnitur dan Rambah Sektor Energi
Menarik Dibaca: Apakah Timun Bisa Menurunkan Kolesterol Tinggi atau Tidak? Ini Jawabannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













