kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.950.000   -18.000   -0,91%
  • USD/IDR 16.310   12,00   0,07%
  • IDX 7.156   38,26   0,54%
  • KOMPAS100 1.043   8,35   0,81%
  • LQ45 800   4,89   0,62%
  • ISSI 232   2,05   0,89%
  • IDX30 415   0,46   0,11%
  • IDXHIDIV20 485   0,27   0,06%
  • IDX80 117   0,78   0,67%
  • IDXV30 119   -0,05   -0,04%
  • IDXQ30 133   0,10   0,08%

Penjualan saham KPC dan BRMS disetujui


Jumat, 10 Januari 2014 / 17:22 WIB
Penjualan saham KPC dan BRMS disetujui
ILUSTRASI. Anime Adventure: Roblox Promo Code Terbaru Agustus 2022, Klaim Dulu Yuk!


Reporter: Veri Nurhansyah Tragistina | Editor: Yuwono Triatmodjo

JAKARTA. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) hanya mampu mendapatkan persetujuan untuk satu agenda dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Jumat (10/1) ini. Agenda tersebut adalah penjualan 19% saham PT Kaltim Prima Coal (KPC) dan 42% saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS).

"Alhamdulillah agenda untuk penjualan saham KPC dan BRMS sudah disetujui," kata Suryo Bambang Sulisto, Komisaris BUMI selepas RUPSLB di Jakarta, Jumat (10/1). Di agenda pertama, BUMI hanya perlu mendapatkan suara 33,3% pemegang saham.

Ini lebih rendah dari ketentuan RUPSLB pertama yang digelar pada 20 Desember 2013 dimana BUMI harus mendapatkan suara setuju 50% pemegang saham.

Namun, BUMI gagal mendapatkan persetujuan pemegang saham untuk agenda kedua dan ketiga. Sebab, jumlah pemegang saham yang hadir tidak memenuhi batas kuorum untuk agenda kedua dan ketiga, yaitu hanya 33,4% dari total pemegang saham sah.

"Yang hadir mayoritas pemegang saham lokal," kata pria yang juga menjabat Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (Kadin) ini.

Agenda kedua mengenai rencana BUMI menjaminkan dan mengalihkan sebagian besar harta kekayaannya harus disetujui 66,7% suara pemegang saham.

Sementara,  batas kuorum agenda ketiga mengenai rencana BUMI mengubah struktur modal saham dan anggaran dasar diperlukan persetujuan 50% pemegang saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×