kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penjualan Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) Januari 2020 anjlok 10%, ini penyebabnya


Jumat, 06 Maret 2020 / 17:41 WIB
Penjualan Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) Januari 2020 anjlok 10%, ini penyebabnya
ILUSTRASI. Pekerja melakukan aktivitas bongkar muat semen di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, Jumat (25/10/2019). Menurut Asosiasi Semen Indonesia (ASI), volume penjualan semen sampai Agustus 2019 ini tercatat sebanyak 42,03 juta ton atau turun 2,26% dibandingkan pe


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Per Januari 2020, penjualan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) tercatat 1,33 juta ton semen. Realisasi ini turun bila dibandingkan dengan penjualan pada periode yang sama tahun lalu.

“Volume penjualan semen kami pada Januari 2020 mencapai 1,33 juta ton atau mengalami penurunan 10% dibandingkan dengan pencapaian tahun lalu,” ujar Sekretaris Perusahaan Indocement, Antonius Marcos kepada Kontan.co.id, Jumat (6/3).

Baca Juga: IHSG melemah 0,21% ke 5.638 pada akhir perdagangan hari ini

Antonius menuturkan, turunnya penjualan tersebut karena cuaca ekstrem yang melanda beberapa wilayah. Ditambah, banjir yang melanda wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) dan sekitarnya turut menekan penjualan semen nasional termasuk INTP.

“Untuk bulan Januari, secara nasional industri semen mengalami pertumbuhan negatif dimana faktor cuaca yang buruk adalah penyebabnya,” sambung Antonius.

Melansir data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), sepanjang Januari 2020 penjualan semen nasional mencapai 5,37 juta ton atau turun 5,78% dari realisasi penjualan Januari 2019.

Baca Juga: Prospek Emiten Semen Membaik, Begini Rekomendasi Analis untuk Saham Semen

Jumlah ini terdiri atas penjualan domestic sebesar 4,99 juta (turun -8.54%) dan penjualan ekspor mencapai 376.187 ton atau melesat 57,38% dari realisasi Januari 2019.




TERBARU

[X]
×