kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.415.000   -13.000   -0,54%
  • USD/IDR 16.602   0,00   0,00%
  • IDX 8.075   158,88   2,01%
  • KOMPAS100 1.118   27,58   2,53%
  • LQ45 799   26,35   3,41%
  • ISSI 284   2,27   0,81%
  • IDX30 416   15,39   3,84%
  • IDXHIDIV20 471   17,90   3,95%
  • IDX80 124   3,10   2,56%
  • IDXV30 132   3,65   2,83%
  • IDXQ30 132   4,80   3,78%

Penjualan domestik BRNA tumbuh 11% di kuartal III


Kamis, 30 November 2017 / 19:08 WIB
Penjualan domestik BRNA tumbuh 11% di kuartal III


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Berlina Tbk (BRNA) masih mengandalkan pasar dalam negeri untuk menumbuhkan bisnisnya. Sampai dengan kuartal III-2017 ini segmen domestik tercatat tumbuh 11% menjadi Rp 855 miliar dari Rp 770 miliar di kuartal III-2016.

Sedangkan segmen ekspor turun 41% dari Rp 230 miliar di kuartal III-2016 menjadi Rp 135 miliar di kuartal III-2017 ini. "Pasar dalam negeri masih cukup bagus. Untuk ekspor kami memang tidak pernah besar," sebut Hercakraning Paramitha, Head of Finance & Treasury PT Berlina Tbk usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Kamis (30/11).

Porsi pasar domestik tercatat sebesar 87% dari total penjualan di kuartal III-2017 yang Rp 974 miliar. Sementara itu produsen kemasan plastik ini berusaha menjaga margin lantaran bahan baku plastik kebanyakan di impor dari luar negeri.

"Namun harga jual selalu kami tentukan sebelum kontrak berdasarkan harga bahan baku saat itu," ujar Hercakraning.

Di lain sisi, Berlina saat ini tengah berupaya mengembangkan bisnis baru. Pihaknya masih belum bisa membeberkan hal tersebut namun masih seputar bisnis pengemasan (packaging product).

Sebelumnya, perseroan ini dikabarkan telah menambah lini produksi kemasan cat kaleng. BRNA memasok kaleng cat brand Dulux di Indonesia dengan kontribusi bagi penjualan sekitar 5%-7%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×