kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pengaruh MSCI ke IHSG hanya sementara


Rabu, 14 November 2018 / 16:48 WIB
 Pengaruh MSCI ke IHSG hanya sementara
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Elisabet Lisa Listiani Putri | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rebalancing MSCI membayangi pergerakan indeks pada hari ini, Rabu (14/11). Kemarin malam, MSCI resmi menghapus 7 saham Indonesia dari MSCI Global Small Cap Index dan menambah 3 saham dalam daftar tersebut.

Inarno Djayadi, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) mengatakan, rebalancing MSCI merupakan hal yang biasa terjadi di pasar dan biasanya tak akan mempengaruhi dalam jangka panjang.

"Pengaruhnya saya kira sementara saja, tidak dalam jangka panjang, justru hal ini bisa digunakan untuk mulai melakukan akumulasi beli untuk saham-saham tertentu," kata Inarno, Rabu (14/11).

Paling tidak terdapat tujuh saham Indonesia dihapus dari daftar MSCI Global Small Cap Index, pada pengumuman Selasa (13/11) malam yakni PT Bank Bukopin Tbk (BBKP), PT Harum Energy Tbk (HRUM), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT MNC Investama Tbk (BHIT), PT Modernland Realty Tbk (MDLN), PT Siloam International Hospitals (SILO) PT Visi Media Asia Tbk (VIVA)

MSCI menambahkan tiga saham dalam daftar indeks berkapitalisasi kecil ini. Ketiga saham ini adalah PT Matahari Department Store Tbk (LPPF), PT Waskita Karya Tbk (WSKT), dan PT Pool Advista Indonesia Tbk (POOL). Saham LPPF dan WSKT turun dari MSCI Global Standard Index.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×