Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan penyedia jasa pertambangan batubara terintegrasi di Indonesia, PT Samindo Resources Tbk mencatatkan kinerja yang ciamik sepanjang 2018. Emiten berkode saham MYOH ini menorehkan pendapatan sebesar US$ 241,1 juta naik 28,2% dari tahun sebelumnya US$ 188,07 juta.
Dari sisi profitabilitas, seluruh komponen mencatat kenaikan yang positif. Pendorong utama kenaikan profitabilitas MYOH didukung adanya efisiensi yang telah digalakkan sejak awal 2018.
Manajemen mendorong seluruh aktivitas, terutama operasional dapat dilakukan secara efektif. Hal dimaksudnya agar biaya-biaya yang muncul akibat dari inefisiensi dapat ditekan.
Ahmad Zaki, Investor Relations Manager PT Samindo Resources Tbk menyampaikan manajemen MYOH secara berkala terus berusaha meningkatkan kapabilitas dan profesionalitas segenap perusahaan. "Berbagai pelatihan dan sertifikasi telah dilakukan oleh perusahaan setiap tahunnya," katanya.
Dari sisi biaya non operasional, MYOH juga melakukan beberapa efisiensi. Beban umum dan administrasi tercatat turun 8.9% ketimbang tahun 2017.
“Manajemen MYOH selalu menekankan kepada segenap entitas perseroan agar selalu profesional dan berusaha untuk selalu meningkatkan kapabilitas masing-masing individu secara berkelanjutan, hal tersebut terbukti berhasil mendongkrak profitabilitas Perseroan sepanjang tahun 2018”, tambah Ahmad Zaki, Rabu (20/3).
MYOH menorehkan laba tahun berjalan sebesar US$ 30,93 juta naik sekitar 151,3% ketimbang pada tahun 2017 sebesar US$ 12,31 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News