Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) membukukan pendapatan bersih sebesar US$ 598 juta pada kuartal I-2021. Angka ini naik 25% dari posisi pendapatan di kuartal I-2020 yang hanya US$ 477 juta.
Meningkatknya pendapatan bersih tersebut berdampak positif bagi laba bersih TPIA. Emiten produsen petrokimia terbesar di tanah air ini mengempit laba bersih mencapai US$ 85 juta. Kondisi ini membaik dibanding rugi bersih pada periode yang sama 2020 sebesar US$ 17 juta.
Alhasil, laba bersih saham dasar TPIA naik menjadi US$ 0,0047 dari sebelumnya mencatat rugi per saham sebesar US$ 0,0010.
Adapun TPIA menghabiskan beban pokok pendapatan senilai US$ 450,8 juta, menurun 8,6% dari beban di kuartal pertama 2020 yang mencapai US$ 493,4 juta.
Pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi atau EBITDA juga naik signifikan menjadi US$ 147 juta, dari sebelumnya minus US$ 14 juta di kuartal I-2020.
Baca Juga: PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) Dapat Peringkat Ba3 Stabil dari Moody's
"Kami mengumumkan awal yang baik di 2021. Hasil kuartal pertama 2021 mencerminkan penyebaran produk yang sehat, pelaksanaan strategi yang solid, dan ketahanan keuangan yang berkelanjutan," ujar Direktur Chandra Asri Petrochemical Suryandi.
Kinerja keuangan yang positif di tiga bulan pertama 2021 itu juga tercermin dari total likuiditas yang mencapai US$ 1,1 miliar serta posisi kas dan setara kas mencapai US$767 juta.
"Kami juga memiliki leverage yang lebih rendah dengan Net Debt-to-EBITDA di 0,2 kali. Kami juga bisa mengurangi total hutang menjadi US$ 825 juta dari porsi US$ 885 juta di kuartal pertama 2020," jelas Suryandi.
Suryandi menambahkan, TPIA akan terus meningkatkan kinerjanya, seiring dengan meningkatnya permintaan dan didorong oleh pertumbuhan regional yang kuat atas berjalannya program vaksinasi.
Selain itu, anak usaha PT Barito Pacific Tbk (BRPT) ini juga akan fokus pada bisnis berkelanjutan dan operasional yang baik dengan pelaksanaan protokol kesehatan yang ketat sehingga kesehatan dan keselamatan karyawan tetap terjamin.
Manajemen optimistis, kinerja perseroan akan terus membaik, hal itu sejalan dengan permintaan petrokimia di Indonesia dan regional Asia yang diperkirakan akan terus meningkat.
Selanjutnya: Simak jadwal pembagian dividen tunai Chandra Asri Petrochemical (TPIA)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News