kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pendapatan Jasa Marga (JSMR) turun 21,45% jadi Rp 21,51 triliun di kuartal III-2019


Rabu, 30 Oktober 2019 / 14:37 WIB
Pendapatan Jasa Marga (JSMR) turun 21,45% jadi Rp 21,51 triliun di kuartal III-2019
ILUSTRASI. Petugas Jasa Marga membantu mengarahkan kendaraan yang memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama.


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada kuartal III-2019, pendapatan PT Jasa Marga Tbk (JSMR) turun 21,45% secara tahunan (yoy). Dari laporan keuangan yang baru saja dikeluarkan, JSMR mengantongi pendapatan sebesar Rp 21,51 triliun. Sedangkan pada kuartal III-2018, JSMR berhasil mengantongi pendapatan sebesar Rp 27,38 triliun. 

Pendapatan JSMR berasal dari pendapatan tol dan usaha lainnya sebesar Rp 7,96 triliun dan pendapatan konstruksi sebesar Rp 13,19 triliun. 

Penurunan total pendapatan JSMR disebabkan oleh turunnya pendapatan konstruksi dari Rp 20,25 triliun pada kuartal tiga tahun lalu, menjadi Rp 13,19 triliun saat ini. Sedangkan pendapatan tol tercatat naik 11,64% yoy. 

Sementara itu, JSMR mampu menekan beban hingga 29,29% yoy. Pada kuartal III-2019, pos beban pendapatan tercatat Rp 16,37 triliun. Lebih rendah bila dibandingkan beban pada kuartal III-2018 yang tercatat Rp 23,15 triliun. 

Sehingga, sebenarnya laba bruto JSMR masih naik 12,74% menjadi Rp 4,78 triliun. Hanya saja, JSMR mencatatkan penurunan pada pos keuntungan dari pelepasan investasi turun 87,32% yoy. 

Baca Juga: Jasa Marga Siapkan Bisnis Kabel Optik

Pada periode ini, pos tersebut hanya tercatat Rp 111,18 miliar, sedangkan pada kuartal III-2018 pos ini tercatat mencapai Rp 876,91 miliar. Alhasil laba usaha perusahaan turun 0,71% yoy menjadi Rp 4,18 triliun. 

Dari kondisi tersebut, laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada entitas induk alias laba bersih juga ikut turun 15,25% yoy dari Rp 1,77 triliun di kuartal III-2018, menjadi Rp 1,5 triliun di kuartal III-2019. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×