kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.195   57,00   0,35%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

Pendanaan pabrik Holcim dan SMGR


Selasa, 19 Februari 2013 / 06:06 WIB
Pendanaan pabrik Holcim dan SMGR
ILUSTRASI. Bahan-bahan alami di sekitar Anda dapat dipakai sebagai cara mengobati sinusitis./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/05/12/2011.


Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Dua emiten semen mulai gencar berekspansi. Mereka adalah PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) dan PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB). Semen Indonesia dalam rilisnya menyatakan akan mendirikan pabrik Semen Gresik Group (SGG) IV.

SMGR juga menyiapkan lahan di Rembang, Jawa Tengah. Kelak, pabrik ini berkapasitas 3 juta ton per tahun.

Investor Relations SMGR Agung Wiharto mengatakan, pembangunan pabrik akan dimulai kuartal I-2013 dan selesai kuartal I-2016. Adapun, nilai investasi proyek ini mencapai Rp 3,7 triliun. "Tahun pertama, dana yang dibutuhkan sekitar 30% dari total investasi," ujar Agung, Senin (18/2). Dananya berasal dari kas dan pinjaman.

Sementara, Holcim telah menandatangani kontrak pembangunan pabrik Tuban II dengan ThyssenKrupp Polysius sebagai kontraktor. "Nilai investasi Tuban II US$ 350 juta," ujar Eamon Ginley, Presiden Direktur SMCB.

Pabrik tersebut berkapasitas 1,7 juta ton. Dananya berasal dari kas dan pendanaan eksternal. Saham SMCB pada Senin (18/2) menurun 0,78% menjadi Rp 3.200 per saham. Sementara saham SMGR naik 0,92% jadi Rp 16.500 per saham. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×