kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penawaran lelang SUN hari ini mencapai Rp 73,46 triliun, naik tipis dari pekan lalu


Selasa, 08 Juni 2021 / 16:24 WIB
Penawaran lelang SUN hari ini mencapai Rp 73,46 triliun, naik tipis dari pekan lalu
ILUSTRASI. Dari total penawaran yang masuk, pemerintah menyerap sebanyak Rp 34 triliun pada lelang SUN kali ini.


Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada hari ini, Selasa (8/6).

Pada lelang kali ini, jumlah penawaran yang masuk kembali naik tipis jika dibandingkan dengan lelang SUN terakhir. Berdasarkan data DJPPR, total penawaran yang masuk sebesar pada lelang kali ini mencapai Rp 78,46 triliun.

Jumlah ini lebih tinggi dibandingkan lelang SUN yang digelar sebelumnya, yakni Selasa (25/5). Penawaran yang masuk pada lelang SUN dua pekan lalu mencapai Rp 78,16 triliun.

Dari total penawaran yang masuk, pemerintah menyerap sebanyak Rp 34 triliun pada lelang hari ini. Jumlah ini berada di kisaran target indikatif yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp 30 triliun–Rp 45 triliun.

Baca Juga: Kurs rupiah Jisdor ditutup pada Rp 14.262 per dolar AS pada Selasa (8/6)

Dalam lelang SUN kali ini, seri FR0087 yang akan jatuh tempo pada 15 Februari 2031 menjadi seri yang paling banyak diburu investor dengan jumlah penawaran masuk hingga Rp 33,74 triliun. Seri ini sekaligus menjadi seri yang paling banyak dimenangkan dalam lelang kali ini. Nominal yang diserap pemerintah mencapai Rp 14,6 triliun, dengan yield rata-rata yang dimenangkan sebesar 6,38%.

Berikut besaran rincian serapan masing-masing seri sekaligus besaran yield rata-rata tertimbangnya:

1. Seri SPN12210909 yang jatuh tempo pada 9 September 2021. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 1,77 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 3,11%.

2. Seri SPN12220527 yang jatuh tempo pada 27 Mei 2022. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 1,47 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,4 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 3,33%.

3. Seri FR0086 yang jatuh tempo pada 15 April 2026. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 20,42 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 11 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 5,46%.

4. Seri FR0087 yang jatuh tempo pada 15 Februari 2031. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 33,75 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 14,65 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,39%.

5. Seri FR0088 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2036. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 3,41 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,38%.

6. Seri FR0083 yang jatuh tempo pada 15 April 2040. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 13,70 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 4,5 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,05%.

7. Seri FR0089 yang jatuh tempo pada 15 Agustus 2051. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 3,94 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 450 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,89%.

Baca Juga: Pemerintah mematok target indikatif Rp 10 triliun di lelang sukuk Selasa (15/6)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×