Reporter: Muhammad Kusuma | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tingkat imbalan Sukuk Negara Tabungan (ST) seri ST002, ST003, ST004, ST005, dan ST006 tidak akan mengalami perubahan untuk periode 11 Februari hingga 10 Mei 2020.
Keputusan ini diambil pemerintah lewat Kementerian Keuangan setelah Bank Indonesia (BI) menetapkan BI 7-Day Reserve Repo Rate (BI7-DRRR) tetap bertahan di angka 5%.
“Berdasarkan ketentuan dan persyaratan dengan mengacu pada Bl 7-Day Reverse Repo Rate yang dipertahankan oleh Bank Indonesia sebesar 5,00%, sehingga tidak ada perubahan tingkat imbalan untuk ST,” tulis Kemenkeu dalam pengumuman yang dikutip Kontan.co.id.
Baca Juga: Lelang Sukuk pekan depan, pemerintah tawarkan empat seri SBSN
Berikut daftar ST beserta imbalannya untuk tiga bulan ke depan:
- ST002 yang jatuh tempo pada 10 November 2020 memiliki imbalan 8,3% dengan spread tetap 2,55%
- ST003 yang jatuh tempo pada 10 Februari 2021 memiliki imbalan 8,15% dengan spread tetap 2,15%
- ST004 yang jatuh tempo pada 10 Mei 2021 memiliki imbalan 7,95% dengan spread tetap 1,95%
- ST005 yang jatuh tempo pada 10 Agustus 2021 memiliki imbalan 7,4% dengan spread tetap 1,65%
- ST006 yang jatuh tempo pada 10 November 2021 memiliki imbalan 6,75% dengan spread tetap 1,75%
Baca Juga: Rekor lagi, jumlah penawaran lelang SUN hari ini mencapai Rp 127,11 triliun
Sebagai informasi, ST memiliki karakteristik kupon mengambang dengan spread tetap dan tenor maksimal dua tahun. Kupon mengambang artinya besaran imbalan sukuk akan disesuaikan dengan perubahan suku bunga acuan Bank Indonesia yakni BI7DRRR setiap tiga bulan sekali.
Namun, karena minimal kupon sudah ditentukan, maka kalaupun BI7-DRRR turun, minimal imbal hasil yang didapatkan tak akan lebih kecil dari kupon minimal yang telah ditentukan pada saat penawaran. Imbalan yang diperoleh investor akan dibayarkan setiap bulannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News