kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Pelemahan rupiah diprediksi berlanjut Selasa


Senin, 22 Januari 2018 / 17:33 WIB
Pelemahan rupiah diprediksi berlanjut Selasa
ILUSTRASI. Mata Uang Rupiah dan Dollar Amerika


Reporter: Dimas Andi | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah diperkirakan lanjut melemah tipis terhadap dollar Amerika Serikat pada perdagangan Selasa (23/1). Hal ini lantaran pelaku pasar dinilai sudah bisa mengantisipasi sentimen penutupan pemerintahan federal AS dalam beberapa hari terakhir.

Ekonom Bank Mandiri, Rully Arya Wisnubrata menilai, pelaku pasar sudah dapat memahami karakter pemerintahan AS di bawah kendali Presiden Donald Trump. Alhasil, proses negosiasi rencana anggaran pengganti yang berjalan alot di kongres tidak terlalu dikhawatirkan lagi.

“Secara fundamental, pasar lebih fokus pada sentimen-sentimen yang terkait dengan perkembangan data ekonomi AS,” kata Rully.

Ia melanjutkan, para pelaku pasar juga lebih tertarik terhadap proses normalisasi kebijakan moneter dari bank sentral di negara-negara maju, seperti The Federal Reserve atau European Central Bank.

Prediksinya, pergerakan rupiah besok masih lebih dipengaruhi sentimen eksternal. Menurut perhitungan Rully, rupiah akan bergerak di kisaran Rp 13.320-Rp 13.365 per dollar AS.

Mengutip Bloomberg, Senin (22/1), nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup melemah 0,26% ke level Rp 13.350 per dollar AS. Kurs tengah rupiah Bank Indonesia juga melemah 0,02% ke level Rp 13.316 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×