Reporter: Ferrika Sari | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menarik peringkat KIK EBA Mandiri GIAA01 Kelas A berdasarkan permintaan PT Mandiri Manajemen Investasi (MMI) selaku pengelola investasi.
"Peringkat terakhir EBA tersebut adalah idBB(sf)(cg) dengan prospek negatif," tulis Pefindo, dalam keterangan resmi, Senin (13/7).
Efek utang dengan peringkat idBB mengindikasikan parameter proteksi yang sedikit lemah dibandingkan efek utang lain.
Baca Juga: SMI masih bahas dana talangan untuk Garuda Indonesia (GIAA)
Selain itu, kemampuan obligor untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas efek utang tersebut mudah terpengaruh oleh perkembangan ekonomi, bisnis, dan keuangan sehingga berpotensi tidak mampu memenuhi komitmen.
Suffix (sf) menunjukkan peringkat transaksi keuangan yang terstruktur. Sedangkan suffix (cg) menunjukkan bahwa peringkat mempertimbangkan keamanan dalam bentuk garansi perusahaan.
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA), menjual hak atas pendapatan masa depan senilai Rp 2,62 triliun dari rute Jeddah dan Madinah melalui kontrak investasi kolektif (KIK). MMI yang berperan sebagai pengelola investasi dan PT Bank Maybank Indonesia Tbk sebagai bank kustodian.
Selanjutnya: Garuda Indonesia (GIAA) angkat bicara setelah dijatuhkan denda oleh KPPU
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News