Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menyatakan, penjualan 2.500 menara yang dimiliki PT Indosat Tbk (ISAT) tidak memiliki dampak langsung terhadap peringkat perusahaan dan obligasinya.
Bahkan, Pefindo menilai, ISAT kemungkinan harus merogoh kocek lagi untuk sewa pembiayaan baru lantaran perseroan sudah menjual menaranya. Itu sebabnya, Pefindo akan memantau dampak atas utang sewa pembiayaan baru ini terhadap struktur permodalan ISAT.
"Walau hasil kas dari transaksi tersebut akan memperbaiki posisi likuiditas perseroan dan berpotensi mengurangi pinjaman perseroan, namun transaksi itu akan menimbulkan utang sewa pembiayaan baru," kata analis Pefindo Niken Indriasih dan Anies Setyaningrum dalam laporan yang dirilis Rabu (29/2).
Saat ini peringkat perusahaan dan obligasinya adalah di idAA+, sementara peringkat sukuknya di idAA+ dengan outlook stabil.
Berdasarkan ketentuan penjualan, Indosat akan menyewa menara yang telah dijual ke PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG). Penyewaan untuk jangka waktu minimum 10 tahun sesuai harga pasar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News