Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk, Lamgiat Siringoringo | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - Menyandang predikat sebagai Ibu Kota RI, memang tak bisa dipungkiri, Jakarta masih menjadi magnet utama ekonomi Indonesia. Kawasan ini jadi incaran, baik oleh masyarakat yang memimpikan karier maupun investor dan pengusaha.
Termasuk untuk soal hunian, Jakarta masih menjadi pusat perhatian lantaran posisinya yang sangat strategis. Masalahnya, pasokan tanah untuk hunian semakin menipis. Sementara yang menghuni kota yang dulu bernama Batavia ini kian membludak karena arus urbanisasi tak juga berhenti.
Kondisi ini tak pelak membuat hunian rumah tapak yang terjangkau untuk kelas menengah bawah dan masyarakat berpenghasilan rendah di Jakarta menjadi mimpi yang nyaris tidak mungkin terwujud.
Layaknya kota metropolitan, tempat tinggal yang paling memungkinkan untuk dinikmati warga adalah hunian vertikal alias rumah susun dan apartemen. “Pilihan masyarakat yang ingin tinggal di Jakarta memang hunian apartemen,” ujar Ferry Salanto, Senior Associate, Director Research Colliers International Indonesia.
Hasilnya memang, banyak pengusaha properti yang mengincar proyek apartemen dibanding rumah tapak. Dalam catatan Colliers Indonesia, selama kuartal pertama tahun ini, pasokan apartemen di Jakarta bertambah 5.589 unit yang berasal dari sembilan proyek apartemen.
“Angka ini lebih dari dua kali lipat dari tahun lalu,” kata Ferry. Hingga 2020 mendatang, proyeksi dia, suplai apartemen anyar di Jakarta mencapai 59.968 unit.
Harga turun
Beberapa pemain di industri properti yang sudah mencanangkan akan terus berinvestasi di proyek apartemen, salah satunya adalah PT Adhi Persada Properti. Tak sekadar sebagai pengembang apartemen mahasiswa, anak usaha PT Adhi Karya Tbk ini juga merambah segmen premium.
“Pasokan apartemen menengah ke atas masih tidak begitu banyak. Artinya, masih ada potensi untuk segmen tersebut,” ucap Wahyuni Sutantri, Direktur Pemasaran Adhi Properti.
Sebagai debut perdana, Adhi Properti tak main-main soal dana. Untuk proyek apartemen bertajuk The Padmayana, perusahaan properti itu menganggarkan dana mencapai Rp 720 miliar. The Padamayana berlokasi di Jalan Sinabung, Jakarta Selatan dan berdiri di lahan seluas 4.400 meter persegi (m²).
PT Modernland Realty Tbk melalui anak usahanya PT Mitra Sindo Sukses juga tidak mau kalah. Pengembang ini juga meluncurkan proyek apartemen pertamanya di kawasan Jakarta Garden City (JGC), Jakarta Timur.
Apartemen dengan tajuk Cleon Park sudah mulai diperkenalkan ke pasar melalui pengenalan produk (product knowledge) pada 12 April lalu. “Kami akan membangun apartemen yang memiliki banyak keunggulan, seperti ukuran yang lebih luas dibanding tipe apartemen yang dipasarkan pengembang lain saat ini,” ungkap Sami Miettinen, Presiden Direktur Mitra Sindo Sukses.
Yang menarik, rata-rata harga apartemen di kuartal I-2018, menurut Collier Indonesia, turun tipis 0,4% ketimbang triwulan sebelumnya menjadi Rp 32,8 juta per meter persegi (m²). Tapi secara tahunan, dibanding kuartal I-2017, harganya naik sebesar 2,3%.
Meski begitu, Ferry percaya, pengembang akan tetap melanjutkan pemasaran dengan melakukan strategi yang hati-hati dalam mengatur harga untuk mempertahankan volume penjualan.
“Mempertimbangkan kondisi pasar, ketika pembeli potensial lebih banyak berhati-hati dalam membeli apartemen, pengembang harus memberi lebih banyak insentif dan promosi yang menarik serta membuat harga lebih kompetitif,” imbuh Ferry.
Berminat membeli apartemen di Jakarta?
- The Padmayana
Apartemen ini masih dalam tahap pembangunan. “Bulan lalu, kami sudah melakukan ground breaking dan selanjutnya kami lakukan pekerjaan konstruksi bangunannya. Sesuai dengan perencanaan yang ada, kami akan melakukan topping off pada Oktober 2018 mendatang,” ujar Tantri, sapaan akrab dari Wahyuni Sutantri.
Adhi Properti pun terus menggenjot pemasaran The Padmayana. Hasilnya, sudah 38% dari seluruh unit yang terjual. Apartemen ini mengusung konsep heritage resort. Dengan berada di lokasi yang premium yaitu di kawasan Senayan, The Padmayana jadi pilihan bagi masyarakat kalangan atas.
Bicara tentang Senayan, daerah ini jelas memiliki nilai gengsi yang sangat tinggi. Di Senayan, banyak bercokol pusat perbelanjaan premium yang menjadikan properti hunian di kawasan ini semakin tinggi nilainya.
“Senayan tidak sekadar nilai investasi yang tinggi. Di luar itu, properti di kawasan Senayan memiliki nilai prestige yang luar biasa,” kata Tantri.
Adhi Properti dalam mengembangkan apartemen ini menggandeng konsultan arsitek kelas dunia yaitu AIKOM. Alhasil, The Padmayana diklaim sangat mengedepankan aspek estetika yang akan menjadikan apartemen ini sekelas resor mewah lantaran dikelilingi area hijau yang asri di tengah kota.
The Padmayan cuma menawarkan 145 unit dalam 18 lantai. Dengan jumlah yang sangat sedikit, memiliki unit di apartemen ini akan menambah gengsi bagi pemiliknya. “The Padmayana kami jual dengan kisaran harga saat ini mulai Rp 3,2 miliar sampai Rp 25 miliar,” imbuh Tantri.
- Cleon Park
Cleon Park kelak memiliki dua menara yang berdiri di atas lahan seluas 1,7 hektare. Tahap pertama, pengembang akan memasarkan satu menara dulu bernama Nort Tower setinggi 24 lantai dengan kapasitas 310 unit.
Hyronimus Yohanes, GM Marketing & Sales Jakarta Garden City, mengatakan, kelebihan Cleon Park dari sisi akses adalah beroperasinya jalan tol akses Tanjung Priok yang menghubungkan ruas tol JORR Cakung–Cilincing dengan ruas tol dalam kota Jakarta.
Apartemen tersebut nantinya juga terintegrasi dengan area komersial yang dirancang sebagai pusat gaya hidup. Cleon Park hanya berjarak sekitar 250 meter dari AEON Mall Jakarta Garden City atau 2 menit berjalan kaki.
Unit apartemen ada mulai dari lantai 6. Sebab, dari lantai dasar hingga lima menjadi area parkir dengan rasio 1:2. Di lantai enam juga terdapat fasilitas infinity pool, gym, dan sky garden. Di lantai 6 terdapat 6 unit yang memiliki fasilitas tambahan berupa private garden.
Hyronimus menjelaskan, luas unit Cleon Park memang lebih besar ketimbang apartemen lainnya. Tipe studio, misalnya, ukurannya mulai 32 m². Lalu, tipe 1 kamar tidur memiliki luas 45 m².
Adapun apartemen 2 kamar tidur 59 m², dan tipe 3 kamar tidur 89 m². Setiap lantai akan berisi sekitar 16–17 unit apartemen. Cleon Park ditawarkan dengan semi furnitur dengan harga mulai Rp 498 juta.
Untuk metode pembayaran, pengembang proyek ini menawarkan sistem kredit pemilikan apartemen (KPA) dengan uang muka (DP) 20% diangsur 24 kali dan DP 30% dicicil
36 kali. Opsi lain adalah cash bertahap 48 kali yang dibagi rata, sesudah membayar booking fee sebesar Rp 10 juta.
- Arumaya
Pasokan apartemen di daerah Jakarta Selatan bertambah lagi. PT Astra International Tbk melalui anak usahanya PT Astra Land Indonesia meluncurkan Arumaya yang berada di kawasan TB Simatupang. Proyek senilai Rp 1 triliun ini mencakup apartemen dan garden villas dengan total 262 unit.
Wibowo Muljono, Direktur Utama Astra Land, melihat banyaknya gedung perkantoran dan perusahaan multinasional maupun internasional di kawasan TB Simatupang menjadi sinyal positif adanya kebutuhan terhadap hunian bagi segmen menengah ke atas. Apalagi, banyak perusahaan di kawasan tersebut yang belum diimbangi oleh ketersediaan hunian memadai.
Nah, Arumaya setinggi 22 lantai memiliki konsep generous greenery, yakni 50% kawasan hunian untuk penghijauan. Garden villas dengan luas unit 218 m²– 298 m² dilengkapi kolam renang dan taman pribadi.
Untuk apartemen, Astra Land menyediakan berbagai tipe, mulai 1 kamar tidur seluas 55 m² hingga 3 kamar tidur seluas 117 m²–119 m². Harganya Rp 35 juta–Rp 41 juta per m².
Tahun ini Astra Land memulai pembangunan Arumaya. Mereka menargetkan proses serah terima berlangsung pada 2022 mendatang.
Pilih yang mana?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
