Sumber: Reuters | Editor: Sanny Cicilia
NEW YORK. Harga minyak dunia kembali menguat di awal perdagangan, Jumat (8/7). Harga minyak bangkit setelah kemarin tenggelam 5%, tertekan rilis data pasokan minyak AS dari Energy Information Administration (EIA) AS.
Harga minyak Brent di awal perdagangan naik 1,19% atau 55 sen menjadi US$ 46,95 per barel. Sedangkan jenis West Texas Intermediate (WTI) menguat 43 sen atau 0,95% menjadi US$ 45,57 per barel.
EIA kemarin mengumumkan pasokan minyak AS turun 2,22 juta barel dalam sepekan hingga 1 Juli. "Namun, penurunan cadangan minyak ini lebih rendah ketimbang perkiraan pasar," tulis ANZ Bank, yang dikutip Reuters. Hal ini yang menyebabkan tumbangnya harga minyak.
Namun, pagi ini, pasar seakan mengakui aksi jual kemarin berlebihan. "Pasokan minyak sudah turun untuk dua bulan berturut-turut dan tidak sesuai dengan penurunan harga kemarin. Jadi, hari ini ada perbaikan," kata salah seorang trader.
Namun, harga minyak diperkirakan akan tetap fluktuasi. Pasalnya, penumpukan minyak di kilang masih terbilang tinggi dan pelambatan laju ekonomi global masih akan menekan harga minyak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
