kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Pasar masih wait and see, rupiah melemah hari ini


Selasa, 29 Oktober 2019 / 17:46 WIB
Pasar masih wait and see, rupiah melemah hari ini
ILUSTRASI. Pekerja menghitung uang Dollar Amerika Serikat dan Rupiah.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelaku pasar dinilai masih melakukan wait and see terhadap situasi global. Hal ini ditambah minimnya sentimen menyebabkan pergerakan rupiah terhadap dolar AS melemah tipis di akhir perdagangan, selasa (29/10).

Pada penutupan Selasa (29/10), rupiah di pasar spot melemah 0,05% menjadi Rp 14.035 per dolar AS. Di kurs tengah rupiah di Bank Indonesia rupiah terkikis 0,04% ke level Rp 14.028 per dolar AS.

Analis Valbury Asia Futures Lukman Leong mengatakan, rupiah yang melemah dikarenakan pasar masih melakukan wait and see terhadap perkembangan global, salah satunya rapat FOMC yang digelar pekan ini. Pasar menilai masih ada kemungkinan pemangkasan suku bunga yang akan dilakukan oleh The Fed. 

Baca Juga: Permintaan dolar AS naik, rupiah melemah tipis

"Biasanya mendekati FOMC, dolar akan menguat sembari wait and see," ujar Lukman.

Selain itu, Lukman juga menyampaikan pasar juga masih menunggu perkembangan negosiasi dagang antara AS dan China. Ia menilai belum ada kejelasan dari kondisi ini sehingga dolar AS bergerak menguat.

Ia menilai penguatan dolar AS masih akan berlanjut hingga esok hari sehingga pergerakan rupiah masih akan melemah. 

Baca Juga: Berubah arah, rupiah berakhir melemah tipis ke Rp 14.035 per dolar AS

Lukman bilang mata uang garuda akan berada di rentang Rp 14.000 - Rp 14.060 per dolar AS. "Cenderung rupiah akan melemah tapi lebih ke arah stabil," pungkas Lukman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×