kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.319   -9,00   -0,06%
  • IDX 6.799   -4,47   -0,07%
  • KOMPAS100 1.002   -3,90   -0,39%
  • LQ45 774   -2,88   -0,37%
  • ISSI 212   0,33   0,15%
  • IDX30 401   -1,12   -0,28%
  • IDXHIDIV20 484   -0,52   -0,11%
  • IDX80 113   -0,41   -0,36%
  • IDXV30 118   -0,12   -0,10%
  • IDXQ30 132   -0,68   -0,51%

Pasar akan maklum jika BI menahan suku bunga


Jumat, 22 September 2017 / 15:49 WIB
Pasar akan maklum jika BI menahan suku bunga


Reporter: Chindy Puri | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - Bank Indonesia menggelar rapat dewan gubernur terkait suku bunga acuan BI 7-days reverse repo rate hari ini, Jumat (22/9). Sebelumnya, pada Agustus lalu BI telah menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 4,5%.

Analis NH Korindo, Raphon Prima memprediksikan adanya sedikit goncangan pada Indeks Harga Saham Gabungna (IHSG) apabila BI mempertahankan suku bunga. Apalagi jika nilai tukar rupiah merespon dengan pelemahan. 

Meski demikian, dia memperkirakan dampaknya tidak seseram pada 2013 ketika The Fed memulai tapering. Sebab, fundamental ekonomi Indonesia dinilai jauh lebih baik.

Menurut Raphon, investor akan memaklumi keputusan BI untuk mempertahankan suku bunga seiring pernyataan Gubernur The Fed Janet Yellen yang bernada hawkish. Ia menyarankan pelaku pasar sebaiknya fokus menyimak tren inflasi. "Apabila tren inflasi rendah dapat terjaga, peluang Bank Indonesia memangkas suku bunga masih terbuka, meskipun ada tantangan eksternal," jelasnya.

Jika suku bunga acuan dipangkas, Raphon memprediksikan IHSG berpotensi rally. Menurutnya, investor dapat fokus ke sektor berbasis konsumer mengingat tujuan BI memangkas suku bunga untuk memicu pertumbuhan ekonomi. Terutama di sisi konsumsi rumah tangga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×