Reporter: Muhammad Julian | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) memutuskan untuk membagikan dividen tunai tahun buku 2019 sebesar Rp 110,62 miliar atau setara dengan Rp 59 per saham.
Mengintip laporan keuangan tahun 2019, laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih PBID tercatat sebesar Rp 222,89 miliar di tahun 2019.
Baca Juga: Waskita Karya (WSKT) bakal tebar dividen tunai Rp 3,46 per saham
Dengan demikian, rasio pembayaran dividen atau dividend payout ratio (DPR) ini setara dengan 49,63% dari total laba bersih PBID tahun lalu.
Direktur dan Sekretaris Perusahaan PBID Lukman Hakim mengatakan, rasio pembayaran dividen tahun 2019 relatif lebih besar bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Catatan Kontan.co.id, sebelumnya PBID memutuskan untuk membagikan dividen sebesar Rp 50 per saham dengan rasio pembayaran dividen sebesar Rp 31,8% dari total laba bersih tahun 2018.
Baca Juga: Siap-siap ada 8 emiten lagi yang akan segera membagikan dividen tunai
“Karena cashflow kami masih kuat, strong EBITDA dan kami ingin memberikan return yang bagus kepada pemegang saham,” kata Lukman Hakim kepada Kontan.co.id pada Kamis (4/6).
Adapun jadwal pembagian dividen PBID dapat dilihat sebagai berikut:
Tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 15 Juni 2020
Tanggal cum dividen di pasar tunai: 17 Juni 2020
Tanggal ex dividen di pasar reguler dan Pasar Negosiasi: 16 Juni 2020
Tanggal ex dividen di pasar tunai: 18 Juni 2020
Tanggal daftar pemegang saham yang berhak dividen (recording date): 17 Juni 2020
Tanggal pembayaran dividen tunai: 2 Juli 2020
Baca Juga: Medikaloka Hermina (HEAL) tebar dividen Rp 12 per saham, simak jadwalnya
Di samping diperuntukkan sebagai dividen, sebagian laba bersih tahun 2019 PBID akan ditetapkan sebagai dana cadangan sebesar Rp 3 miliar guna memenuhi ketentuan Pasal 70 Undang-Undang Perseroan Terbatas.
Sementara sisanya ditetapkan sebagai saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News