kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.115.000   10.000   0,48%
  • USD/IDR 16.454   4,00   0,02%
  • IDX 8.025   67,48   0,85%
  • KOMPAS100 1.124   9,97   0,90%
  • LQ45 815   8,29   1,03%
  • ISSI 276   2,50   0,91%
  • IDX30 424   4,41   1,05%
  • IDXHIDIV20 490   3,80   0,78%
  • IDX80 123   1,15   0,94%
  • IDXV30 134   1,41   1,07%
  • IDXQ30 137   0,82   0,60%

Obrolan Soal Suku Bunga The Fed Bisa Jadi Sinyal Bahaya bagi Kripto


Senin, 25 Agustus 2025 / 11:20 WIB
Diperbarui Senin, 25 Agustus 2025 / 11:21 WIB
Obrolan Soal Suku Bunga The Fed Bisa Jadi Sinyal Bahaya bagi Kripto
ILUSTRASI. Virtual currencies Bitcoin, Ethereum, and Dogecoin placed on a pile of fake gold bars in Clermont-Ferrand France on March 25 2025.


Sumber: Cointelegraph | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Lonjakan perbincangan di media sosial terkait keputusan suku bunga Federal Reserve (The Fed) yang akan diumumkan pada September mendatang bisa menjadi tanda peringatan bagi pasar kripto.

Sebagaimana analisis platform sentimen Santiment dikutip dari laman Cointelegraph pada Senin (25/8/2025).

Baca Juga: Skandal Tokenize Xchange: Izin Ditolak, Investor Kripto Singapura Tak Bisa Tarik Dana

Peringatan ini muncul setelah pasar kripto sempat reli pada Jumat (22/8), didorong komentar bernada dovish dari Ketua The Fed Jerome Powell dalam simposium ekonomi tahunan Jackson Hole.

Powell mengisyaratkan kemungkinan pemangkasan suku bunga pertama tahun 2025 dapat dilakukan pada September.

“Secara historis, lonjakan besar dalam diskusi terkait satu narasi bullish biasanya menandakan euforia yang berlebihan dan bisa menjadi sinyal terbentuknya puncak lokal (local top),” kata Santiment dalam laporannya, Sabtu (23/8).

Santiment mencatat, jumlah penyebutan kata kunci terkait The Fed dan pemangkasan suku bunga di media sosial melonjak ke level tertinggi dalam 11 bulan terakhir.

Baca Juga: Bagaimana Peluang Kripto Jadi Agunan di Indonesia? Berikut Kata OJK

“Meski optimisme soal pemangkasan suku bunga memang mendorong pasar, data percakapan sosial menunjukkan perlunya kewaspadaan,” tambah Santiment.

Melansir Coinmarketcap pukul 11.10 WIB, harga Bitcoin (BTC) pada level US$112.821 atau turun 2,06% dalam kurun Waktu 24 jam terakhir.

Selanjutnya: Mendorong Penguatan Fondasi Digital Trust

Menarik Dibaca: Promo Chatime August Duo 25-28 Agustus 2025, 2 Chatime Large + Pearl Cuma Rp 45.000

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×