Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan jalan akses tol Makassar New Port (MNP), Senin (7/2).
Direktur Utama META, Ramdani Basri menyampaikan pembangunan jalan akses tol Makassar New Port (MNP) ini merupakan lanjutan dari komitmen Nusantara Infrastucture untuk berkontribusi mendorong pembangunan infrastruktur berkelanjutan dengan menciptakan konektivitas daerah, khususnya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
“Kehadiran tol MNP ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, distribusi logistik dan memperlancar jalur ekspor dan impor serta menjadi salah satu solusi dalam mengurai kemacetan bagi angkutan barang atau logistik dengan akses langsung dari dan menuju ke MNP,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (7/2).
Baca Juga: Wijaya Karya (WIKA) Raih Kontrak Baru Rp 4,07 Triliun hingga Januari 2022
Jalan bebas hambatan dengan nama jalan akses tol Makassar New Port ini akan dibangun sepanjang sekitar 3,2 kilometer dengan kebutuhan lahan seluas 2,74 hektare. Proyek yang akan dikerjakan oleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk ini akan dikerjakan dalam 3 tahap. Pertama, mulai dari arah pelabuhan lama (Jalan Tol Seksi 1) menuju MNP. Kedua, akan dibangun dari arah Bandara (Jalan Tol Makassar Seksi IV) menuju ke MNP. Ketiga, dari MNP menuju ke Bandara akan dikerjakan pada tahap berikutnya.
Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Mohammad Zainal Fatah, mengatakan Jalan Akses Tol Makassar New Port diharapkan dapat meningkatkan daya saing kawasan industri di Indonesia dalam konteks regional dan internasional. "Saya berpesan agar setelah groundbreaking ini, konstruksi segera dimulai sehingga dapat selesai sesuai target Juni 2023 atau bahkan bisa lebih cepat," katanya.
Baca Juga: Nusantara Infrastructure (META) Mengejar Target Pendapatan 10%-20% Tahun Ini
Fatah menunjukkan jalan akses tol Makassar New Port ini akan mendukung operasional Pelabuhan Makassar New Port yang memiliki proyeksi kapasitas sebanyak 900.000 Teus pada 2023. Disamping itu, kehadiran jalan tol ini juga dapat memicu pertumbuhan ekonomi di kawasan sekitar.
Adapun, jalan tol menuju Makassar New Port ini merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN). Pembebasan lahan untuk proyek ini dilaksanakan oleh PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) yang sejauh ini telah melakukan 70% dari kebutuhan lahan.
Baca Juga: Nusantara Infrastructure (META) Meneken Kontrak Kerjasama Konstruksi 3 Proyek
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News