kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Mulai beroperasi, Ciputra Development (CTRA) pastikan okupansi malnya tetap 95%


Rabu, 27 Mei 2020 / 16:29 WIB
Mulai beroperasi, Ciputra Development (CTRA) pastikan okupansi malnya tetap 95%
ILUSTRASI. Suasana di Mall Ciputra menjelang berbuka puasa (5/9). Pusat-pusat perbelanjaan di Jakarta mulai berlomba-lomba membuat program acara ramadhan untuk menarik pengunjung.KONTAN/Baihaki/5/9/2008


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pusat perbelanjaan alias mal milik PT Ciputra Development Tbk (CTRA) rencananya akan kembali beroperasi seperti biasanya pada 5 Juni 2020, setelah pembatasan sosial berskala besar (PSBB) berakhir.

Meski sudah akan beroperasi seperti biasa, Direktur Independen Ciputra Tulus Santoso mengatakan, pembukaan tersebut akan dengan protokol baru.

Salah satunya adalah dibatasinya jumlah pengunjung. Sehingga dari segi pengunjung tentunya tidak akan langsung pulih seperti sedia kala.

Baca Juga: Market cap 10 emiten properti sudah ambles Rp 86,85 triliun, berikut daftarnya

Apabila dari sisi okupansi, Tulus mengatakan tidak akan ada perubahan dari kondisi sebelum Covid-19 hingga nanti dengan penerapan new normal setelah PSBB di Jakarta selesai.

"Okupansi kan berdasar kontrak jangka panjang, jadi relatif tidak terpengaruh sama sekali. Rata-rata okupansi di atas 95%," jelas Tulus kepada Kontan, Rabu (27/5).

Pendapatan dari beberapa mal yang dimiliki Ciputra menyumbang sekitar 15% dari pendapatan total. Sebagai gambaran, pendapatan Ciputra Development pada tahun 2019 sebesar Rp 7,61 triliun, sementara pada kuartal I-2020 sebesar Rp 1,65 triliun.

Sebelumnya, Tulus mengatakan bahwa pendapatan dari segmen pendapatan berulang (recurring income) yakni dari pendapatan sewa hotel dan mall bakal jadi yang paling terdampak.

Baca Juga: Pengusaha pengelola mal mengaku rugi hampir Rp 10 triliun dalam dua bulan terakhir

Hal ini juga sudah terlihat dalam laporan keuangan di kuartal I-2020, pendapatan sewa CTRA pada periode tersebut tercatat sebesar Rp 343,9 miliar atau turun 0,16% secara tahunan (yoy).



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×