kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Mitra Distribusi Yakin ORI023 Bisa Jaring Banyak Investor


Selasa, 04 Juli 2023 / 16:37 WIB
Mitra Distribusi Yakin ORI023 Bisa Jaring Banyak Investor
ILUSTRASI. Obligasi Negara Ritel ORI023.


Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mitra distribusi (midis) meyakini penawaran Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI023 masih akan menjaring banyak investor. Surat Berharga Negara (SBN) ritel ini dinilai memiliki banyak keunggulan.

Sebagai informasi, pemerintah secara resmi membuka masa penawaran ORI023 pada Jumat, 30 Juni 2023 pukul 09.00 WIB. Masa penawaran akan berlangsung dalam 21 hari dan ditutup pada tanggal 20 Juli 2023 pukul 10.00 WIB.

ORI023 ditawarkan dalam dua jangka waktu investasi yaitu ORI023-T3 dan ORI023-T6. ORI023-T3 memiliki tenor 3 tahun, sementara ORI023-T6 memiliki tenor 6 tahun dan menjadi tenor terpanjang untuk SBN Ritel.

Menurut General Manager Divisi Wealth Management BNI Henny Eugenia, kupon ORI023 masing-masing tenor sesuai dengan tren imbal hasil obligasi terkini. Hal itu seiring suku bunga acuan Indonesia yang diekspektasikan sudah mencapai puncak dan mungkin akan menurun seiring inflasi yang berhasil dikendalikan turun.

“Antusiasme investor terhadap instrumen SBN ritel tidak pernah ada habisnya,” kata Henny kepada Kontan.co.id, Selasa (4/7).

Baca Juga: ORI023 Ditawarkan Mulai 30 Juni, Kuponnya Masih Lebih Menarik Dibandingkan Deposito

Pemerintah telah menetapkan 29 mitra distribusi untuk melayani pemesanan ORI023-T3 dan ORI023-T6. Pemesanan pembelian dapat dilakukan secara langsung melalui sistem elektronik (layanan online).

Sebagai salah satu midis, BNI mematok penjualan ORI023 dapat meraup penjualan sebesar Rp 1 triliun. BNI mencatatkan penjualan sebesar Rp 160 miliar  hingga hari ketiga atau setara 16% dari target.

Henny mengatakan, BNI meluncurkan fitur Pembukaan Rekening Obligasi secara Online melalui BNI Mobile Banking untuk mendorong pemesanan ORI023. Dengan fitur tersebut, investor dapat berinvestasi di ORI023 secara end to end process full-online mulai dari pembukaan rekening obligasi, pemesanan, pembayaran, hingga memonitori portofolio investasi.

“Kami harapkan fitur ini selain dapat meningkatkan volume pemesanan, juga dapat meningkatkan investor baru melalui BNI,” imbuh Henny.

EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA Hera F Haryn mengungkapkan, BCA menyambut baik penerbitan ORI023 yang merupakan wujud kontribusi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

“Berkaca pada penerbitan-penerbitan SBN ritel sebelumnya, BCA melihat produk ORI merupakan salah satu produk yang digemari masyarakat. Hal itu mengingat instrumen investasi tersebut memiliki sejumlah keunggulan,” ungkap Hera kepada Kontan.co.id, Senin (3/7).

Hera menjelaskan, ORI023 memiliki dua pilihan jangka waktu investasi yakni tenor tiga tahun dan tenor enam tahun yang dibekali kupon fixed rate. Meski kupon yang ditawarkan tidak lebih tinggi dari SBN ritel yang sudah terbit sebelumnya, ORI023 tetap menarik sebagai pilihan investasi. Sebab, investor tetap dapat menikmati kupon yang cukup menarik sebagai pendapatan pasif (passive income).

Selain itu, ORI023 cukup terjangkau ke masyarakat luas karena dapat dipesan mulai dari Rp 1 juta. Investor juga dapat memperdagangkan ORI023 di pasar sekunder, serta menggunakannya sebagai agunan untuk mengajukan berbagai jenis kredit di BCA.

Hera menyebutkan, pemesanan ORI023 melalui BCA dapat dilakukan dengan mudah yakni memanfaatkan fitur Welma pada aplikasi myBCA dan website KlikBCA Individu. Selain transaksi investasi, masyarakat juga dapat melakukan transaksi perbankan di dalam aplikasi myBCA.

Mengutip Investree, Selasa (4/7) pukul 16.00 WIB, pemesanan ORI023 secara total tercatat sebesar Rp 4,43 triliun. Secara rinci, ORI023 tenor 3 tahun telah laku sebanyak Rp 3.08 triliun, sementara ORI023 tenor 6 tahun terjual sebanyak Rp 1.35 triliun.

Baca Juga: Animo Membludak, Pemerintah Pasang Target Penjualan Rp 20 Triliun untuk ORI023

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×