kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Mirae Asset Mengerek Target Harga Saham Perusahaan Gas Negara (PGAS)


Selasa, 15 Februari 2022 / 15:52 WIB
Mirae Asset Mengerek Target Harga Saham Perusahaan Gas Negara (PGAS)
ILUSTRASI. Mirae Asset Sekuritas proyeksikan kinerja operasional Perusahaan Gas Negara (PGAS) di 2022 tumbuh positif.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mirae Asset Sekuritas Indonesia proyeksikan kinerja operasional PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) di 2022 tumbuh positif. Hal itu berangkat dari pemulihan kegiatan ekonomi yang bermuara pada permintaan domestik yang lebih tinggi.

Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Juan Harahap dalam risetnya Kamis (20/1) menyebutkan bahwa PGAS memproyeksikan adanya peningkatan operasional dari potensi tambahan pasokan gas dari proyek pipa Gresik yang akan mulai berproduksi pada semester I 2022. Karenanya, distribusi gas ditargetkan dapat tumbuh 19% yoy dan transmisi gas tumbuh 2% yoy.

Sebagai informasi, periode Desember 2021 sendiri, emiten ini mencatatkan kenaikan volume distribusi gas sebesar 5,5% secara bulanan menjadi 900 billion british thermal unit per day (BBTUD). Peningkatan volume distribusi secara bulanan disebabkan oleh selesainya perawatan blok ConocoPhillips yang terjadi pada bulan Oktober-November 2021.

Baca Juga: Perusahaan Gas Negara (PGAS) salurkan gas perdana ke PT Garam

Dengan proyeksi pertumbuhan itu, Mirae Asset juga merevisi perkiraan operasional PGAS untuk tahun ini. Pertama, distribusi gas diproyeksikan mencapai 1.036 BBTUD dari sebelumnya 912 BBTUD. Lalu, volume transmisi gas diperkirakan meningkat menjadi 1.379 BBTUD, atau tumbuh sebesar 2,4% dari perkiraan sebelumnya.

Dengan demikian, pihaknya juga merevisi proyeksi pendapatan PGAS sebesar 10% menjadi US$ 3,5 miliar. Jika ditranslasikan, pendapatan ini akan menghasilkan asumsi laba bersih sebesar US$ 381 juta, atau meningkat 13,3% dibandingkan dengan asumsi yang dipasang sebelumnya.

Seiring dengan revisi naik perkiraan kinerja PGAS, Juan meningkatkan rekomendasi saham PGAS dari semula trading buy menjadi buy. Begitu pula dengan target harga yang ditingkatkan menjadi Rp 1.850 per saham dari sebelumnya Rp 1.750 per saham.

Baca Juga: PGN Sukses Uji Coba Penyaluran Minyak Perdana Blok Rokan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×