kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   25.000   1,49%
  • USD/IDR 16.450   35,00   0,21%
  • IDX 6.380   -139,26   -2,14%
  • KOMPAS100 926   -23,75   -2,50%
  • LQ45 725   -12,49   -1,69%
  • ISSI 196   -6,34   -3,13%
  • IDX30 379   -3,71   -0,97%
  • IDXHIDIV20 456   -5,75   -1,25%
  • IDX80 105   -2,26   -2,11%
  • IDXV30 108   -2,36   -2,13%
  • IDXQ30 124   -0,95   -0,75%

Minyak AS anjlok 1% ke level terendah 6 pekan


Kamis, 31 Agustus 2017 / 06:39 WIB
Minyak AS anjlok 1% ke level terendah 6 pekan


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Harga minyak dunia mencatatkan penurunan pada transaksi perdagangan semalam, Rabu (30/8). Berdasarkan data yang dihimpun CNBC, harga West Texas Intermediate AS ditutup dengan penurunan 1% sebesar 48 sen menjadi US$ 45,96. Sedangkan harga minyak Brent, pada pukul 14.20 waktu New York, juga turun 1% menjadi US$ 51 per barel.

Spread antara harga minyak WTI dan Brent mencatatkan perbedaan terbesar dalam dua tahun terakhir. Saat ini, perbedaannya mencapai US$ 5,39 per barel.

"Dapat dipastikan, besarnya perbedaan antara WTI dan Brent akibat faktor badai Harvey," ujar Anthony Scott, managing director of analytics BTU Analytics di Denver.

Perkembangan terkini dampak badai Harvey, hampir seperempat kapasitas penyulingan minyak AS ditutup, sehingga memangkas permintaan minyak mentah dan menaikkan risiko kekurangan bahan bakar.

Pada Selasa, kilang penyulingan minyak yang mampu memproduksi sebesar 4,2 juta barel per hari tak beroperasi. Menurut analisa Reuters, kilang yang tutup merepresentasikan hampir 23% produksi minyak AS. Dibukanya kembali kilang penyulingan akan memakan waktu sepekan atau lebih, meskipun dalam kondisi terbaik.

"Akan memakan waktu hingga operasi penyulingan bisa normal kembali dan industri penyulingan membuka kemungkinan perpanjangan penutupan operasi," kata Stephen Brennock of oil broker PVM.   

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×