Sumber: KONTAN | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Kondisi pasar yang membaik mendorong PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN) menerbitkan obligasi pada semester II-2009 nanti. Perusahaan pembiayaan itu berniat menerbitkan obligasi senilai Rp 500 miliar.
Manajemen MFIN sudah mendapat restu dari pemegang saham bagi penerbitan obligasi tersebut. Selanjutnya perusahaan pembiayaan ini akan mencari penjamin emisi dan meminta peringkat dari lembaga pemeringkat. "Kemudian kami mengajukan izin ke Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK)," kata Direktur Utama Mandala Harryjanto Lasmana usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), kemarin (9/6).
MFIN akan menggunakan hasil penjualan obligasi untuk menambah modal pembiayaan. Tahun ini MFIN menargetkan pembiayaan Rp 2,4 triliun, tumbuh 11,11% dari tahun 2008 sebesar Rp 2,16 triliun. "Dana ini untuk membiayai pembelian 300.000 unit kendaraan roda dua," tuturnya.
Menurut Harryjanto, sebetulnya penerbitan obligasi itu tak terlalu mendesak. Sebab MFIN masih memiliki dana Rp 2 triliun yang berasal dari kas internal dan utang beberapa bank.
RUPS Mandala Multifinance kemarin juga menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 31,59 miliar atau Rp 23,84 per saham. Jumlah dividen tersebut setara 30% dari laba tahun 2008 sebesar Rp 105,3 miliar. Perusahaan leasing sepeda motor ini akan membagikannya pada 9 September 2009 nanti.
Kemarin, harga saham MFIN berakhir di Rp 220 per saham. Maka tingkat keuntungan investasi dari dividen atau dividend yield MFIN mencapai 10,83%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News