kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   -2.000   -0,11%
  • USD/IDR 16.205   2,00   0,01%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

Meski laba bersih anjlok, Indo Tambangraya Megah (ITMG) diharapkan bagi dividen


Jumat, 15 Mei 2020 / 12:26 WIB
Meski laba bersih anjlok, Indo Tambangraya Megah (ITMG) diharapkan bagi dividen
ILUSTRASI. pertambangan b a t u b a r a PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG). Foto Dok ITMG


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hasil kinerja PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) selama kuartal I tahun ini meleset dari proyeksi para analis. Hingga kuartal I tahun 2020, pendapatan ITMG turun 19,2% secara year on year menjadi US$ 365,9 juta. Angka ini setara dengan 22,8% dari perkiraan tahun 2020. 

Thomas Radityo Analis Ciptadana Sekuritas dalam riset Rabu (13/5) mengatakan, ini terjadi karena penurunan harga batubara sebesar 17,4% secara tahunan. Meskipun biaya pendapatan dan belanja operasioal ITMG turun masing-masing sebesar 16,6% dan 17,3%. Penurunan pendapatan tidak bisa membantu ITMG. Laba usaha emiten ini merosot 37,3% menjadi US$ 35,8 juta setara dengan 31,7% proyeksi tahun 2020. 

ITMG juga membukukan penurunan laba bersih 62% secara tahunan menjadi US$ 14,4 juta. Hasil kuartal I-2020 hanya memenuhi 18,2% dari target 2020 yang dibuat Ciptadana Sekuritas. Meski begitu, menurut Thomas, ITMG berada di jalur yang tepat memenuhi target pendapatan dan laba operasi. 

Baca Juga: Laba ITMG Anjlok 61,2% Akibat Harga Batubara Turun, Simak Rekomendasi Sahamnya

Thomas dalam riset Rabu (13/5) menjelaskan ada sejumlah kendala yang dihadapi ITMG. Diantaranya, tarif pajak lebih tinggi karena penyesuaian pajak yang ditangguhkan. Pemerintah menaikkan tarif pajak sebesar 2% berlaku di tahun 2020 - 2021. Sehingga laba bersih emiten ini melemah. Tapi manajemen yakin, pajak pada semester I tahun 2020 akan normal 25% di tiap wilayah. Di kuartal I-2020, tarif pajak yang lebih tinggi 65,4%. 

Kedua, meski produksi ITMG hanya mencapai 22,4% dari target produksi tahun 2020 sebanyak 20,1 juta ton. Manajemen ITMG yakin kegiatan pra-pengupasan alias pra striping akan membuat produksi meningkat pada semester I hingga September 2020. Sehingga ITMG bisa memenuhi target produksi tahun 2020. 




TERBARU
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×