Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Info penting untuk para investor saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang gemar berburu dividen. Pembayaran dividen bernilai jumbo kembali marak terjadi pada Juli 2024.
Meskipun bukan kategori blue chip, dua emiten akan membayarkan dividen yang besarannya mencapai triliunan rupiah.
Saham blue chip adalah saham lapis satu yang memiliki fundamental kuat. Di BEI, saham blue chip biasanya saham yang terdaftar di indeks mayor seperti LQ45.
Meski bukan anggota LQ45, PT Bayan Resources Tbk (BYAN) siap membayarkan dividen bernjilai jumbo. Jenny Quantero, Direktur dan Sekretaris Perusahaan BYAN mengatakan bahwa pembayaran dividen ini sesuai dengan hasil rapat umum pemegang saham tahunan pada tanggal 27 Juni 2024 lalu.
"Perusahaan akan membagikan dividen sebesar US$ 800 juta, dengan US$ 500 juta atau setara US$ 0,015 per saham telah dibayarkan dan diterima oleh pemegang saham sebagai dividen tunai interim pada tanggal 5 Januari 2024," ungkap Jenny dalam keterbukaan informasi, Senin (1/7).
Artinya, rasio pembayaran dividen Bayan secara total mencapai 64,59% dari laba tahun 2023 yang mencapai US$ 1,24 miliar.
Emiten tambang batubara ini masih akan menebar dividen total US$ 300 juta. Dengan nilai tukar rupiah di Bank Indonesia Rp 16.355 per 1 Juli 2024, maka total pembayaran dividen BYAN mencapai Rp 4,9 triliun.
Besaran dividen ini setara dengan US$ 0,009 per saham. Jika dihitung dengan kurs Jisdor pada Senin (1/7), dividen per saham BYAN sebesar Rp 147,19 per saham.
Dengan harga saham BYAN yang ada di Rp 16.300 per saham pada penutupan perdagangan kemarin, yield dividen Bayan Resources sebesar 0,9%.
Berikut jadwal pembayaran dividen Bayan Resources berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia:
- Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 5 Juli 2024
- Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 8 Juli 2024
- Cum dividen di pasar tunai: 9 Juli 2024
- Ex dividen di pasar tunai: 10 Juli 2024
- Recording date: 9 Juli 2024
- Pembayaran dividen: 24 Juli 2024
Dividen NCKL Rp 1,68 triliun
Emiten tambang nikel yang baru melantai tahun lalu tak mau ketinggalan membagikan dividen bagi para pemegang saham. Emiten nikel Grup Harita, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) akan membagikan dividen total Rp 1,68 triliun.
Setiap pemegang saham NCKL yang mengantongi dividen Rp 26,72 per saham. Dengan harga saham NCKL yang ada di Rp 1.000 per saham pada Senin (1/7), yield dividen Trimegah Bangun Persada sebesar 2,67%.
Sementara rasio pembayaran dividen NCKL sebesar 29,89% dari laba tahun lalu yang mencapai Rp 5,62 triliun. NCKL yang menyisihkan Rp 10 miliar dari laba sebagai dana cadangan. Sedangkan sisa laba dicatat sebagai saldo laba.
"Rencana pembagian dividen tunai tahun buku 2023 ini sesuai dengan hasil rapat umum pemegang saham tahunan tanggal 27 Juni 2024," ungkap Franssoka Yunus Sumarwi, Legal Manager & Corporate Secretary Trimegah Bangun Persada dalam keterbukaan informasi di BEI, Senin (1/7).
Baca Juga: Harita Nickel (NCKL) Berharap Pospek Nikel Tahun 2024 Membaik
Berikut jadwal pembayaran dividen NCKL berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia:
- Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 5 Juli 2024
- Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 8 Juli 2024
- Cum dividen di pasar tunai: 9 Juli 2024
- Ex dividen di pasar tunai: 10 Juli 2024
- Recording date: 9 Juli 2024
- Pembayaran dividen: 31 Juli 2024
Baca Juga: Mitra Adiperkasa (MAPI) Menebar Dividen Rp 132 Miliar, Intip Jadwalnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News