Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Meratus Group melalui PT Saranakelola Investa akan melakukan mandatory tender offer terhadap saham PT ICTSI Jasa Prima Tbk (KARW). Hal ini sejalan dengan posisi Saranakelola Investa sebagai pengendali baru KARW.
Sebelumnya, Saranakelola Investa telah mengakuisisi mayoritas saham KARW, dimana sebanyak 40,83 juta saham KARW dibeli oleh Saranakelola Investa dari ICTSI Far East Ltd. Jumlah ini setara dengan 80,19% saham KARW yang beredar.
Harga pembelian yang disepakati adakah Rp 66 per saham. Pembelian ini dilakukan pada 23 Januari 2024.
Maka, terhitung sejak tanggal 1 Februari 2024, Saranakelola Investa telah efektif menjadi pengendali baru KARW.
Baca Juga: Sempat Bakal Dibeli DP World Dubai, Meratus Group Malah Akuisisi 80,19% Saham KARW
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Senin (12/2), Saranakelola Investa akan melakukan penawaran tender wajib mulai 15 Maret 2024 hingga 16 April 2024.
“Jadwal masih bersifat indikatif dan tunduk pada perubahan jadwal,” terang Corporate Secretary ICTSI Jasa Prima, Inessa Anjani, Senin (12/2).
Saranakelola Investa telah menyampaikan dokumen penawaran tender kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan KARW pada 6 Februari 2024. Saranakelola Investa akan mengumumkan skema tender offer ini pada 14 Maret 2024 mendatang.
Inessa menjelaskan, tujuan Saranakelola Investa mencaplok saham KARW adalah untuk pengembangan usaha dan memperluas jaringan usaha. Akuisisi juga dilakukan untuk memperkuat posisi bisnis Saranakelola Investa di industri transportasi, pengangkutan barang melalui laut dan Pelabuhan.
Baca Juga: Dorong Pertumbuhan Bisnis, Meratus Akuisisi ICTSI Jasa Prima
Inessa juga menegaskan, dalam akuisisi ini, Saranakelola Investa tidak memiliki rencana untuk menghapus pencatatan saham KARW dari BEI. Pun demikian, Inessa menyanggah adanya rencana likuidasi terhadap KARW usai diakuisisi.
PT Saranakelola Investa merupakan perseroan terbatas yang berdomisili di Surabaya Utara, Jawa Timur. Perusahaan ini bergerak dalam bidang angkutan laut dalam dan luar negeri untuk barang.
Saranaloka Investama selaku pengendali baru tidak memiliki hubungan afiliasi dengan ICTSI Far East Ltd. selaku pengendali lama.
Baca Juga: Rekomendasi Saham Pelabuhan yang Bersiap Ekspansi di 2023
Sejak pengumuman akuisisi, saham KARW bergerak cukup liar. Pada perdagangan hari ini saja, saham KARW menguat 9,78% ke level Rp 101 per pukul 15.35 WIB. Dalam sebulan perdagangan, saham KARW melesat 102%.
Untuk itu, pada 7 Februari 2024, BEI mengumumkan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham KARW di luar kebiasaan alias Unusual Market Activity (UMA).
Namun, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Yulianto Aji Sadono mengatakan, pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News